Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Alam untuk Ganjar bila Jadi Presiden: Jangan Sampai Aku yang Pertama Kecewa

Kompas.com - 07/12/2023, 09:02 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Muhammad Zinedine Alam, putra calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, mempunyai sejumlah pesan untuk sang ayah bila terpilih menjadi presiden kelak.

Salah satunya, Alam ingin Ganjar menjaga amanahnya dengan baik agar ia tidak dibuat kecewa oleh sang ayah.

"Ya tentu tolong jaga amanahnya dengan baik, jangan sampai aku jadi orang yang pertama kecewa, jangan sampai," kata Alam dalam program Gaspol! Kompas.com, Rabu (6/12/2023).

Baca juga: GASPOL! Hari Ini: Alam Ganjar Bicara Godaan Kekuasaan dan Privilege Anak Pejabat

Alam berpandangan, apabila dia dikecewakan oleh sang ayah, itu merupakan hal yang bermasalah.

"Di saat aku kecewa, apalagi sama ayah, itu sudah menurut aku selesai," ujar dia.

Alam pun ingin agar Ganjar tetap menjadi sosok ayah yang ia kenal selama ini apabila menjadi presiden kelak.

Bahkan, laki-laki 22 tahun itu ingin masyarakat Indonesia bisa merasakan bagaimana ia memandang Ganjar sebagai seorang ayah.

"Karena aku melihat sosok ayah itu sebagai sosok ayah yang ideal, aku pingin orang-orang tahu hal itu. Makanya jadilah sosok ayah yang aku kenal, jangan berubah," kata Alam.

Terakhir, Alam berharap agar Ganjar tetap bahagia saat menjalani tugas sebagai presiden kelak.

"Jangan sampai ayah menjadi sandaran aku, bunda, dan seluruh masyarakat Indonesia sampai ayah lupa ayah punya sandaran juga di aku sama ibu," kata dia.

Sebagai informasi, Ganjar berpasangan dengan Mahfud MD di Pilpres 2024. Pasangan calon ini akan memperebutkan dukungan publik dari dua paslon lain yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Nasional
PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

Nasional
KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

Nasional
KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

Nasional
Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, 'Jer Basuki Mawa Bea'

Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, "Jer Basuki Mawa Bea"

Nasional
KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

Nasional
DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Nasional
Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Nasional
Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Nasional
Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Nasional
1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

Nasional
Kembali Satu Kubu di Pilkada Jakarta 2024, PKS dan Anies Dianggap Saling Ketergantungan

Kembali Satu Kubu di Pilkada Jakarta 2024, PKS dan Anies Dianggap Saling Ketergantungan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com