Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegaskan Sungkemnya Tak Ditolak, Kaesang: Bu Mega Terima Saya dengan Baik

Kompas.com - 16/11/2023, 21:40 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan bahwa tidak ada penolakan dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri saat dirinya sungkem di Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam acara pengundian nomor urut peserta Pilpres 2024, Selasa (14/11/2023).

Dalam berbagai pemberitaan, sebelumnya Megawati dianggap menolak sungkem dari putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

"Tidak ada penolakan. Semua baik, itu berita hoaks semuanya. Bu Mega menerima saya dengan baik," ucap Kaesang ditemui di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2023) malam.

Baca juga: Soal Sungkem ke Megawati, Kaesang: Tidak Ada yang Suruh

Dalam kesempatan sungkem di KPU itu, Kaesang mengaku melapor ke Megawati dan memperkenalkan diri sebagai Ketum PSI.

"Saya bertemu dengan Ibu Megawati untuk pertama kalinya sebagai ketua umum. Jadi saya menjelaskan kepada Beliau, kalau saya adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia," kata dia.

Kaesang juga mengakui sungkem ke Megawati merupakan inisiatif pribadinya.

Dia menyatakan, tidak ada yang menyuruhnya untuk sungkem ke Presiden kelima RI itu.

"Tidak ada yang disuruh," ujar Kaesang.

Baca juga: Soal Kemungkinan Jokowi ke PSI Setelah Pensiun, Kaesang: Presiden Kader PDI-P

Di KPU, Kaesang memberi salam pada Megawati Soekarnoputri.

Tak hanya Kaesang, putra sulung Presiden Jokowi sekaligus calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka juga memberi salam pada Megawati.

Pantauan Kompas.com saat itu, Megawati memasuki halaman KPU bersama Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Kemudian, setelah Mega duduk di kursinya, Gibran yang mengenakan kemeja biru dan Kaesang yang mengenakan jaket PSI mendatanginya.

Bergantian, Gibran dan Kaesang menyalami Megawati. Kaesang bahkan tampak berlutut seolah sungkem ke Megawati. Didatangi dua anak Jokowi ini, Megawati tampak tersenyum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Nasional
Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Nasional
Prabowo Klaim Serasa Kubu 'Petahana' saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Prabowo Klaim Serasa Kubu "Petahana" saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Nasional
Prabowo Mengaku Diuntungkan 'Efek Jokowi' dalam Menangkan Pilpres

Prabowo Mengaku Diuntungkan "Efek Jokowi" dalam Menangkan Pilpres

Nasional
Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Nasional
[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com