Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter Capres-Cawapres Adu Yel-yel di KPU Jelang Pengundian Nomor Urut

Kompas.com - 14/11/2023, 19:13 WIB
Ardito Ramadhan,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Kelompok pendukung para calon presiden dan wakil presiden beradu yel-yel di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelum acara pengundian nomor urut, Selasa (14/11/2023) malam.

Pantauan Kompas.com, 'lomba' yel-yel ini dimulai oleh pendukung Prabowo-Gibran yang duduk di sebelah kiri panggung.

Pendukung Prabowo-Gibran yang umumnya datang mengenakan kemeja biru muda ini menyanyikan optimisme bahwa pasangan mereka bisa menang satu putaran.

"Prabowo Gibran, Prabowo Gibran, satu putaran, seng ada lawan," ucap mereka berulang-ulang.

Baca juga: Undian Nomor Urut Capres-Cawapres 2024, Adakah yang Istimewa?

Yel-yel pendukung Prabowo-Gibran itu lantas dibalas oleh pendukung Anies-Muhaimin dengan menyerukan akronim nama jagoan mereka yaitu Amin.

"Pilihlah Amin, Amin Amin, pilihlah Amin," kata mereka.

Pendukung Amin juga sempat menyanyikan lagu Yalal Wathon yang merupakan lagu khas Nahdlatul Ulama.

Untuk beberapa saat, adu yel-yel itu tampak hanya diikuti pendukung pasangan tersebut, sebelum pendukung Ganjar-Mahfud akhirnya ikut serta.

"Jangan gentar kita punya Ganjar, jangan takut kita punya Mahfud, pilih Ganjar-Mahfud," lantun mereka.

Baca juga: LINK Live Streaming Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres, Dimulai Pukul 18.30 WIB

Untuk diketahui, para pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden mendapat tempat duduk di halaman kantor KPU, lokasi pengundian nomor urut.

Sementara itu, para kandidat beserta pimpinan partai politik mengikuti jamuan makan malam di atap Kantor KPU sebelum acara pengundian dimulai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com