Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo-Gibran Bakal Pakai Bus Listrik Saat Berangkat ke KPU untuk Ambil Nomor Urut Pilpres

Kompas.com - 14/11/2023, 15:54 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan menggunakan kendaraan listrik saat berangkat menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (14/11/2023) sore.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menjelaskan, pasangan ini akan berangkat ke KPU pukul 18.10 WIB dari Jalan Teuku Cik Ditiro Nomor 56, Menteng, Jakarta Pusat.

"Pak cawapres (Gibran) akan datang kesini sekitar jam 16.40-16.45 WIB. Kemudian Pak capres-nya (Prabowo) akan datang kesini sekitar jam 17.00 WIB," ujar Nusron dalam keterangan pers di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa sore.

Baca juga: Jelang Pengundian Nomor Urut, Gibran Makan Bareng Emil Dardak-Arumi Bachsin di Dekat KPU

"Kemudian (keduanya) masuk ke dalam, ramah-tamah sebentar dan nanti akan berangkat dari sini sekitar jam 18.10 WIB, sampai 18.30 WIB diharapkan sudah sampai ke gedung KPU," jelasnya.

Selain paslon, ia menambahkan, para ketua umum parpol pengusung Prabowo-Gibran juga akan hadir di lokasi keberangkatan. Mereka nantinya akan ikut berangkat bersama-sama Prabowo-Gibran menggunakan bus listrik.

Ada dua bus yang akan digunakan. Untuk bus pertama akan diisi oleh Prabowo-Gibran, para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju dan beberapa orang tertentu.

"Kemudian yang di satu mobil lagi adalah mungkin rombongan para sekjen, mungkin bagi teman-teman media yang berkenan silakan bergabung media di bus yang kedua itu nanti," lanjutnya.

Baca juga: Kontroversi Putusan MK, Amunisi PDI-P untuk Serang Kubu Prabowo-Gibran

"Kenapa naiknya pakai bus listrik? Ini karena bentuk komitmen dari pasangan kami untuk melanjutkan proses pembangunan dan perjuangan hilirisasi dan industrialisasi serta ekosistem zero energy dan green energy dan zero emission yang telah dicanakan oleh Pak (Presiden) Jokowi," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan mengumumkan nomor urut pasangan capres-cawapres pada Selasa.

Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Idham Holik memastikan tidak akan mengundur jadwal agenda tersebut.

"Diumumkan pada 14 November 2023 jam 19.00 WIB," ujarnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (13/11/2023).

Idham mengatakan, pengumuman nomor urut capres-cawapres itu akan disiarkan di TV Pool KPU RI dan saluran channel YouTube KPU RI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com