Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Saya Akan Sampaikan Pesan dari Presiden Palestina untuk Presiden Biden

Kompas.com - 13/11/2023, 10:08 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, dirinya mendapat titipan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas untuk Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

Pesan tersebut akan disampaikan langsung oleh Jokowi saat bertemu dengan Presiden Biden pada Senin (13/11/2023).

"Saya juga akan menyampaikan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang meminta saya secara khusus untuk menyampaikannya kepada Presiden (Joe) Biden," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di Washington DC, AS sebagaimana disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin pagi.

Baca juga: Tiba di Washington DC, Jokowi Akan Bertemu Joe Biden di Gedung Putih

Adapun sebelum bertolak ke AS, Presiden Jokowi terlebih dulu menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi kerja sama negara Islam (OKI).

Menurut Jokowi, KTT tersebut sudah menghasilkan resolusi berisi pesan yang sangat kuat untuk dunia. Pesan tersebut pun juga akan disampaikannya kepada Presiden Biden.

"Pesan inilah yang akan saya sampaikan, kepada Presiden AS Joe Biden esok hari, dimana ini adalah suara dari 57 Negara atau sekitar 1/3 suara negara di dunia," tegas Jokowi.

Baca juga: Di KTT OKI, Jokowi: Dunia Seolah Tak Berdaya Hentikan Kekejaman Israel

Dalam keterangan persnya, Kepala Negara juga menyerukan kembali soal gencatan senjata antara Hamas dengan Israel yang harus segera diwujudkan.

Selain itu, bantuan kemanusiaan harus dipercepat dan diperbanyak.

"Perundingan damai harus segera dimulai, fasilitas publik dan kegiatan kemanusiaan tidak boleh menjadi sasaran serangan, dan Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan," tambahnya.

Baca juga: Singgung Kecurangan Pemilu, Megawati Disebut Kecewa dan Marah Besar ke Jokowi

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi dan rombongan telah tiba di Pangkalan Militer Andrews, Washington DC, Amerika Serikat, pada Minggu, 12 November 2023, sekitar pukul 16.20 waktu setempat (WS) atau Senin , 13 November 2023 pukul 04.20 WIB.

Selanjutnya, Presiden Jokowi dan rombongan kemudian menuju hotel tempatnya menginap dan akan memulai agenda kerja esok hari.

Di Washington DC, Presiden Jokowi diagendakan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com