"Satu keluarga WNI sudah selesai kita evakuasi. Terdapat satu keluarga WNI lagi yang terus berusaha kita evakuasi. Mereka terdiri dari tiga WNI (suami dan dua anak) dan seorang istri warga negara Palestina," ucap dia.
Retno menyampaikan, ketiga WNI tersebut sejatinya sudah sampai di pintu Rafah sisi Gaza pada Kamis (2/11/2023). Namun, masih terdapat beberapa isu administrasi yang sedang berusaha diurus dan diselesaikan.
Menurut Retno, proses administrasi untuk dapat meninggalkan Gaza sangat ketat dan melibatkan banyak pihak kunci di Gaza.
"Jadi nama-nama itu harus mendapatkan approval dari banyak pihak yang ada di Gaza, dan ini tidak kita alami di proses evakuasi yang sebelumnya. Sekali lagi, setiap evakuasi memliki karakter masing-masing," ucap Retno.
Baca juga: AS Desak Israel Beri Jeda Kemanusiaan di Gaza
Sebagai informasi, Kemenlu terus berkomunikasi dengan keluarga WNI yang hari ini akan dievakuasi dan meminta agar pintu Rafah tetap dibuka pada hari Jumat yang notabene hari libur di negara-negara Arab.
Harapan pembukaan pintu Rafah sudah disampaikan kepada Menlu Mesir semalam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.