Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Butuh Waktu Istirahat, Luhut: Yang Jelas Saya Akan Nurut Istri

Kompas.com - 28/10/2023, 21:48 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan akan menuruti istrinya, Devi Simatupang, selama menjalani masa pemulihan.

Luhut juga menyampaikan bahwa kemungkinan dirinya masih butuh istirahat selama beberapa waktu ke depan.

Hal ini diungkapkan Luhut melalui unggahan video di media sosial Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan pada Sabtu (28/10/2023).

“Doain aja ya segera mungkin (kembali ke Jakarta) gitu. Tapi saya yang jelas saya akan nurutin istri saya. Saya mungkin butuh beberapa waktu istirahat dulu bersama istri saya berdua,” ucap Luhut dalam unggahannya.

Baca juga: Luhut: Saya Tak Akan Pernah Mundur dari Pak Jokowi, Saya Tetap Loyal

Adapun Kompas.com sudah mendapatkan izin dari Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Jodi Mahardi untuk mengutip unggahan Luhut tersebut.

Luhut juga menekankan bahwa perintah istrinya akan menjadi prioritas pertama.

“Dia (Istri Luhut) kan udah begitu sayang sama saya hampir puluh-puluh tahun, ya masa saya enggak nurut sama dia,” ujar dia.

Dalam unggahan yang sama, Luhut mengaku sudah sangat rindu untuk bekerja.


Selama beristirahat, Luhut juga terus melakukan komunikasi dengan para menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) lainnya.

Bahkan, menurut dia, ada beberapa menteri yang mengaku membutuhkan Luhut untuk segera kembali bekerja.

“Ya walaupun menurut saya tidak sepenuhnya benar karena ini adalah kerja sama tim, team work yang terbangun di bawah leadership Pak Jokowi tadi,” ucap Luhut.

“Saya hanya eksekutor kok. Jadi jangan juga merasa bahwa saya itu segala-segalanya, enggak juga dan saya tidak pernah merasa itu,” kata dia lagi.

Baca juga: Tanggapi Pilpres, Luhut Sebut Prabowo-Gibran Simbol Harapan Indonesia Maju

Beberapa waktu ini, Luhut sakit dan menjalani pemulihan di Singapura.

Luhut sempat menceritakan kondisinya selama sakit sejak Jumat (6/10/2023) lalu di media sosial Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.

Saat itu, Luhut merasakan kelelahan yang tidak biasa sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit oleh istrinya, Devi Simatupang.

"Beberapa hari yang lalu setelah menghadiri suatu kegiatan, tiba-tiba saya merasa kelelahan yang amat luar biasa. Rasa lelah ini tak seperti yang biasa saya rasakan selepas bekerja," tulis Luhut.

"Melihat kondisi suaminya yang tidak sewajarnya tersebut, istri saya kemudian berinisiatif membawa saya ke salah satu Rumah Sakit di Jakarta untuk tindakan preventif lebih lanjut," ujar dia.

Baca juga: Kondisi Luhut Binsar Pandjaitan Membaik, Jubir Kemenko Marves: Sedang Jalani Fisioterapi

Kemudian, Luhut ditawari oleh Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean untuk menjalani perawatan di Singapura.

Tidak hanya sekadar pemulihan, Luhut melakukan pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif terkait kondisi kesehatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Nasional
KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

Nasional
Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena 'Mark Up' Harga Lahan Tebu PTPN XI

KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena "Mark Up" Harga Lahan Tebu PTPN XI

Nasional
Kejagung Periksa Pihak Bea Cukai di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Kejagung Periksa Pihak Bea Cukai di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Nasional
PDI-P Ungkap Peluang Usung 3 Nama di Pilkada Jabar: Bima Arya, Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil

PDI-P Ungkap Peluang Usung 3 Nama di Pilkada Jabar: Bima Arya, Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com