Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/09/2023, 20:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengingatkan para kader bahwa Pemilihan Umum (Pemilu) adalah ajang untuk turun ke masyarakat.

Pesan ini menjadi yang paling penting disampaikan Megawati dalam arahan secara tertutup selama dua setengah jam, pada hari kedua Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI-P, Sabtu (30/9/2023).

Arahan Megawati itu disampaikan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto ketika ditanya oleh awak media.

"Di dalam arahan, Ibu Megawati, mengingatkan bahwa pemilu adalah pergerakan turun ke bawah, menyatu dengan rakyat," kata Hasto ditemui di Jiexpo Kemayoran, Sabtu.

Baca juga: Megawati Minta Tak Gentar Hadapi Sosok yang Bernafsu Berkuasa, Sekjen PDI-P: Ada yang Tak Sabar

Kata Hasto, Megawati ingin tiga pilar partai bergerak tanpa ragu-ragu turun ke masyarakat.

Para kader PDI-P berbagai elemen harus bergerak dengan penuh keyakinan dan membawa narasi.

"Mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang pangan dan pentingnya membangun kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan, penguasaan ilmu pengetahuan, riset dan inovasi, dan partai menyelesaikan masalah-masalah rakyat," beber Hasto.

Politikus asal Yogyakarta ini menambahkan, Megawati juga berpesan agar kader menitikberatkan persoalan stunting.

Selain itu, Megawati juga membahas soal kerja sama politik yang dibangun PDI-P bersama PPP, Perindo dan Hanura untuk Pemilu 2024.

Baca juga: Hari Kedua Rakernas IV PDI-P: Megawati Beri Arahan Tertutup, Ketua KPU dan Ketua KPK Jadi Narasumber

Kata Megawati, kerja sama politik harus merangkul kekuatan relawan demi memenangi Pemilu.

"Nah dari situ kemudian, Ibu Mega juga menegaskan tentang pentingnya saksi pemilu, regu penggerak pemilih yang harus dipersiapkan. Dan Pak Arif Wibowo (Wasekjen PDI-P) yang ditunjuk sebagai kepala badan saksi pemenangan pemilu," ungkap Hasto.

Perlu diketahui, Rakernas IV PDI-P akan berlangsung hingga besok, Minggu (1/10/2023) di Jiexpo Kemayoran Jakarta.

Tema Rakernas IV PDI-P adalah 'Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia' dengan sub tema 'Pangan Sebagai Lambang Supremasi Kepemimpinan Indonesia Bagi Dunia'.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Lagi, 2 Prajurit TNI Gugur Usai Diserang KKB di Nduga

Lagi, 2 Prajurit TNI Gugur Usai Diserang KKB di Nduga

Nasional
Ini Tema Debat Pilpres 2024, Ada Pajak Karbon hingga 'Post-COVID Society'

Ini Tema Debat Pilpres 2024, Ada Pajak Karbon hingga "Post-COVID Society"

Nasional
KPU: Debat Capres Digelar 3 Kali, Cawapres 2 Kali

KPU: Debat Capres Digelar 3 Kali, Cawapres 2 Kali

Nasional
Bahas Etika, Sudirman Said Bakal Bagikan Buku Karyanya ke Tiga Pasangan Capres-Cawapres

Bahas Etika, Sudirman Said Bakal Bagikan Buku Karyanya ke Tiga Pasangan Capres-Cawapres

Nasional
Prabowo-Gibran Belum Turun Kampanye, TKN Yakin Tak Pengaruhi Elektabilitas

Prabowo-Gibran Belum Turun Kampanye, TKN Yakin Tak Pengaruhi Elektabilitas

Nasional
Gandeng Baznas RI, BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Palestina

Gandeng Baznas RI, BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Palestina

Nasional
Nawawi Sebut KPK Monitor Anggaran Pemilu Senilai Rp 70,5 Triliun Lebih

Nawawi Sebut KPK Monitor Anggaran Pemilu Senilai Rp 70,5 Triliun Lebih

Nasional
Timnas Amin: Pak Prabowo Luar Biasa, Sudah Bisa Joget 'Gemoy'

Timnas Amin: Pak Prabowo Luar Biasa, Sudah Bisa Joget "Gemoy"

Nasional
KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 Siap Berangkat Misi Kemanusiaan untuk Bantu Korban di Gaza

KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 Siap Berangkat Misi Kemanusiaan untuk Bantu Korban di Gaza

Nasional
Data Pemilih Diduga Bocor, Sudirman Said Minta KPU Lebih Hati-hati

Data Pemilih Diduga Bocor, Sudirman Said Minta KPU Lebih Hati-hati

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Diduga Terima Gratifikasi dari Eks Menteri KKP Edhy Prabowo

Hakim Agung Gazalba Saleh Diduga Terima Gratifikasi dari Eks Menteri KKP Edhy Prabowo

Nasional
Timnas Amin Sebut Gimik dan Gagasan Sama-sama Diperlukan

Timnas Amin Sebut Gimik dan Gagasan Sama-sama Diperlukan

Nasional
Pose Anies-Muhaimin Paling Beda di Surat Suara, Sudirman Said: Kebetulan, Siapa Tahu Jalan Kemenangan

Pose Anies-Muhaimin Paling Beda di Surat Suara, Sudirman Said: Kebetulan, Siapa Tahu Jalan Kemenangan

Nasional
TKN Sebut Kehadiran Gibran sebagai Representasi Anak Muda di Pemilu Jadi Sejarah

TKN Sebut Kehadiran Gibran sebagai Representasi Anak Muda di Pemilu Jadi Sejarah

Nasional
TKN: Prabowo Disebut 'Gemoy' Itu Anugerah

TKN: Prabowo Disebut "Gemoy" Itu Anugerah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com