Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Acara Jalan Sehat di Bali, Ganjar Diteriaki "Presiden" dan "Ganjar Siji Ganjar Kabeh"

Kompas.com - 17/06/2023, 06:20 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo melakukan olahraga pagi bersama Gubernur Bali I Wayan Koster beserta masyarakat dan relawan pendukungnya, Sabtu (17/6/2023) pagi.

Olahraga pagi lewat jalan sehat itu dimulai dari depan Kantor Gubernur Bali sekitar pukul 07.00 WITA.

Pantauan Kompas.com, sebelum membuka acara bertajuk "Creative Fun Walk bersama Ganjar dan Koster" itu, Ganjar diteriaki "Presiden" oleh para relawannya.

Tampak, jalan depan Kantor Gubernur Bali itu dikerumuni pendukung Ganjar.

Baca juga: Ganjar Ikut Jalan Sehat di Bali, Warga Dempet-dempetan Rebutan Selfie

Mereka didominasi pakaian berwarna merah dan hitam.

Adapun Ganjar terlihat menggunakan kaos olahraga berwarna hitam dibalut dengan topi putih, sedangkan Wayan Koster berbaju merah PDI-P.

"Presiden! Presiden!" ucap masyarakat Bali pendukung Ganjar di lokasi.

Tak sampai situ, terdengar pula teriakan yang belakangan merupakan lagu untuk mendukung Ganjar sebagai bacapres 2024.

Lagu yang dimaksud adalah "Jarji Jarbeh" atau "Ganjar Siji, Ganjar Kabeh".

Kemudian, Ganjar juga disambut dengan tari-tarian beberapa orang berkostum banteng. Di belakang orang-orang itu terlihat kelompok pemusik memainkan alunan tradisional Bali.

Baca juga: Koster Goda Bupati Jembrana di Depan Megawati: Walau Beda Warna, Harus Menangkan Ganjar

Setelah itu, Ganjar dan Koster terlihat menyanggupi permintaan swafoto masyarakat Bali.

Tak berselang lama, Ganjar dan Koster pun membuka acara ini dan ikut olahraga pagi bersama. Pembukaan acara ditandai dengan pelepasan balon ke udara.

Sekadar informasi, Ganjar sudah berada di Pulau Dewata itu sejak Jumat (16/6/2023).

Dia menghadiri acara penandatanganan nota kesepahaman kerja sama bidang kesenian antara Provinsi Jawa Tengah dan Bali. Kapasitasnya saat itu sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Adapun acara tersebut turut dihadiri oleh Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, Ketua DPP PDI-P Prananda Prabowo, Menteri PPPA Bintang Puspayoga, kepala daerah se-Provinsi Bali, tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas KPK Periksa Eks Sekjen Kementan Jadi Saksi di Sidang Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Periksa Eks Sekjen Kementan Jadi Saksi di Sidang Etik Nurul Ghufron

Nasional
Praperadilan Panji Gumilang Ditolak, Status Tersangka TPPU Sah

Praperadilan Panji Gumilang Ditolak, Status Tersangka TPPU Sah

Nasional
Golkar Sebut Ridwan Kamil Lebih Condong Maju di Pilkada Jabar

Golkar Sebut Ridwan Kamil Lebih Condong Maju di Pilkada Jabar

Nasional
Jokowi Harap RI Masuk OECD: Beri Manfaat agar Lompat Jadi Negara Maju

Jokowi Harap RI Masuk OECD: Beri Manfaat agar Lompat Jadi Negara Maju

Nasional
Pimpinan DPR Sebut Jurnalistik Investigasi Harus Diatur dalam RUU Penyiaran, Ini Alasannya

Pimpinan DPR Sebut Jurnalistik Investigasi Harus Diatur dalam RUU Penyiaran, Ini Alasannya

Nasional
4 Poin Krusial dalam Revisi UU MK, Evaluasi Hakim hingga Komposisi Anggota MKMK

4 Poin Krusial dalam Revisi UU MK, Evaluasi Hakim hingga Komposisi Anggota MKMK

Nasional
Kasus TPPU Hasbi Hasan, KPK Kembali Periksa Kepala Biro Umum Mahkamah Agung

Kasus TPPU Hasbi Hasan, KPK Kembali Periksa Kepala Biro Umum Mahkamah Agung

Nasional
Anggarannya Besar, Program Makan Siang Gratis Prabowo Bakal Dimonitor KPK

Anggarannya Besar, Program Makan Siang Gratis Prabowo Bakal Dimonitor KPK

Nasional
BNPB Salurkan Dana Bantuan Bencana Rp 3,2 Miliar untuk Penanganan Banjir Lahar di Sumbar

BNPB Salurkan Dana Bantuan Bencana Rp 3,2 Miliar untuk Penanganan Banjir Lahar di Sumbar

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Eksploitasi Anak di Bawah 18 Tahun untuk Iklan Dilarang

Draf RUU Penyiaran: Eksploitasi Anak di Bawah 18 Tahun untuk Iklan Dilarang

Nasional
Ungkap Kriteria Pansel Capim KPK, Jokowi: Tokoh yang Baik, 'Concern' ke Pemberantasan Korupsi

Ungkap Kriteria Pansel Capim KPK, Jokowi: Tokoh yang Baik, "Concern" ke Pemberantasan Korupsi

Nasional
Presiden PKS Akan Umumkan Langsung Sosok yang Diusung di Pilkada DKI

Presiden PKS Akan Umumkan Langsung Sosok yang Diusung di Pilkada DKI

Nasional
KSAL Sebut Pelatihan Prajurit Pengawak Kapal Selam Scorpene Akan Dimulai Usai Kontrak Efektif

KSAL Sebut Pelatihan Prajurit Pengawak Kapal Selam Scorpene Akan Dimulai Usai Kontrak Efektif

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Migrasi Radio Analog ke Digital Maksimal 2028

Draf RUU Penyiaran: Migrasi Radio Analog ke Digital Maksimal 2028

Nasional
Pemerintah dan DPR Diam-Diam Lanjutkan Revisi UU MK, Jokowi: Tanya DPR

Pemerintah dan DPR Diam-Diam Lanjutkan Revisi UU MK, Jokowi: Tanya DPR

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com