Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Ganjar Tersenyum Dipuji karena Caranya Melukis Dikaitkan dengan Kepribadiannya...

Kompas.com - 03/06/2023, 17:25 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) dari PDI-P, Ganjar Pranowo menyapa para influencer Gen Z di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023).

Pada kesempatan tersebut, Ganjar menyempatkan diri unjuk kemampuan melukis pada kaus.

Selama melukis, seorang grafologi, Choe Miracle menganalisa teknik coretan tangan yang dilakukan Ganjar.

Pada kaos yang dilukisnya tersebut, Ganjar memilih warna merah dan menggoreskan cat air pada kaos yang sengaja dibalik oleh Ganjar.

"Teknik narik kuas menunjukkan orang yang gesit," kata Choe.

"Bagus," ujar Ganjar menimpali.

Baca juga: Ganjar Singgung Pertemuan Megawati dan PAN: Tak Sekadar Bicara Pilpres

Dari cara membersihkan kuas, Choe juga mengatakan Ganjar memiliki karakter yang teliti.

"Bagus semua nih. Kok enggak ada yang jelek nih," kata Ganjar berseloroh.

Dari warna cerah yang dipilih Ganjar, Choe mengatakan, itu menunjukkan simbol teduh, cermat, dan tenang.

Gubernur Jawa Tengah tersebut terlihat tersenyum karena beberapa kali dipuji lantaran caranya melukis.

Baca juga: Kunjungi Ponpes Buntet, Ganjar Diskusi soal Kebangsaan dengan KH Adib

Setelah menyelesaikan beberapa tarikan kuasnya, Ganjar menyalami sejumlah influencer yang telah menyelesaikan lukisannya.

Ganjar lantas menerima hadiah berupa sebuah lukisan. Tetapi, ia sempat berseloroh terkait para milenial yang sedang butuh healing.

Pasalnya, Choe mengatakan, saat ini melukis merupakan bentuk creative healing.

Untuk diketahui, Ganjar Pranowo melakukan kunjungan dan safari politik ke Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu ini.

Mengawali kegiatan, Ganjar melakukan olahraga lari pagi di sekitar Kota Cirebon pada pukul 06.00 WIB.

Baca juga: Dorong Perempuan Kuliah Setinggi-tingginya, Ganjar: Jangan Menikah Dini

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com