JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengaku membicarakan soal calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan saat makan siang bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Keduanya berjumpa di Wisma Nusantara, Menteng, Jakarta, Jumat (5/5/2033) siang tadi.
Menurut Luhut, Surya Paloh sempat meminta pendapatnya terkait figur pendamping yang cocok untuk Anies.
“Pak Surya tanya, ya saya jawab. Ya kan saya ditanya ya saya jawab. Saya enggak perlu cerita (figur cawapresnya) siapa,” tutur Luhut pada awak media.
Baca juga: Luhut Bilang Nasdem Tidak Pamit dari Kabinet Jokowi
Selain itu keduanya juga membahas soal situasi politik terkini.
Luhut mengklaim, ada kesepakatan untuk tetap menjaga kondusivitas meskipun berbeda posisi politik.
“Ya kami sepakat semua harus damai, karena itu kepentingan republik. Ada perbedaan-perbedaan ya itu hal yang wajar,” imbuh dia.
Adapun Surya Paloh tak diundang oleh Presiden Joko Widodo dalam pertemuan dengan ketua umum parpol koalisi pemerintah di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5/2023).
Jokowi menyebutkan, alasan Surya Paloh tak diundang karena Nasdem sudah membentuk koalisi sendiri yang berbeda dengan enam parpol pemerintah yang lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.