JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Jenderal ke-36 Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Mayjen Deddy Suryadi, bicara soal janji 100 hari kepemimpinannya nanti.
Menurutnya, ia akan fokus pada peningkatan kemampuan prajurit Kopassus secara individual. Ia berharap para prajuritnya bisa meningkatkan kemampuan, keterampilan, maupun mempunyai spesialisasi.
"Seratus hari saya, akan membuat para prajurit menjadi hebat dan terlatih. Itu saja," ujar Deddy setelah menerima penyerahan satuan di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (28/4/2023) sore.
Dalam sambutannya, ia menyebut bahwa ia akan berupaya meningkatkan profesionalisme prajurit yang modern dan dilandasi semangat juang yang tinggi dalam era kepemimpinannya.
Baca juga: Eks Ajudan Jokowi, Mayjen Deddy Suryadi Resmi Pimpin Kopassus
"Tadi dibilang modern adalah kita diperlengkapi dengan perlengkapan alustsista yang saat ini sedang kita modernisasi dari tahun ke tahun," ungkap mantan ajudan Presiden RI Joko Widodo itu.
"Mudah-mudahan ada beberapa perlengkapan yang khususnya tentunya bagi para prajurit, baik di (operasi) Parako (Para Komando), Sandi Yudha, maupun Gultor (Penanggulangan Teror) bisa kita perlengkapi," ia menambahkan.
Ditanya soal rencananya menyiapkan prajurit untuk bertempur di lokasi rawan, Deddy kembali menegaskan bahwa dirinya ingin meningkatkan kapabilitas individu pasukannya.
"Intinya di sini, kita menyiapkan para prajurit bagaimana berlatih dan terus berlatih untuk ditugaskan di mana pun ditugaskan yang menjadi perintah dari pimpinan tertinggi," kata dia.
Baca juga: KSAD Dudung: Jaga Kesiapan Operasi, Kehebatan Kopassus Buat Banyak Negara Hormat
Sebagai informasi, Deddy resmi membawahi Kopassus, Jumat, setelah melaksanakan serah terima jabatan dengan Mayjen Iwan Setiawan yang ditunjuk menjadi Panglima Kodam (Pangdam) XII/Tangjungpura.
Mutasi Deddy sebagai Danjen Kopassus tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/338/III/2023 yang ditandatangani Yudo Margono tertanggal 29 Maret 2023.
Deddy merupakan lulusan Akmil tahun 1996 dari kecabangan infanteri.
Dikutip dari Tribunnews, Deddy pernah menjabat sebagai Dandim 0623/Cilegon pada 2014-2016.
Setelah itu, ia mengemban amanah menjadi Komandan Grup 2/Sandi Yudha pada 2016-2017.
Kariernya terus menanjak hingga Deddy ditunjuk menjadi ajudan Presiden Joko Widodo pada 2017-2019.
Setelah itu, Deddy menjabat sebagai Pamen Denma Mabesad, Kepala Staf Korem 061/Suryakancana, Danrem 074/Warastratama, hingga Wadanjen Kopassus.
Sebelum ditunjuk menjadi Danjen Kopassus, Deddy mengemban amanah sebagai Kasdam IV/Diponegoro
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.