JAKARTA, KOMPAS.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Doha bekerja sama dengan Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (Permiqa) dan Indonesian Muslim Society in Qatar (IMSQA) menggelar shalat Idul Fitri di Sekolah Thareq Bin Ziyad (TBZ), Kota Doha, Jumat (21/4/2023) waktu setempat.
Pelaksanaan shalat Idul Fitri tersebut dihadiri oleh ribuan warga Negara Indonesia (WNI) di Qatar.
"Ini adalah kali pertama setelah enam tahun masyarakat Indonesia di Qatar tidak melaksanakan shalat Id bersama dalam skala yang masif," kata Nurhadi, salah satu pimpinan IMSQA, dalam keterangannya, Sabtu (22/4/2023).
Shalat Idul Fitri dihadiri WNI dari berbagai segmen. Mereka yang datang antara lain para pekerja rumah tangga, pekerja ladang, pelajar, serta para ekspatriat Indonesia yang kebanyakan bekerja di sektor minyak dan gas (Migas).
Baca juga: Wapres Maruf Amin Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal bersama Jusuf Kalla
Shalat Idul Fitri dipimpin oleh Ustaz Nurfarid Haqiqi dan Khatib Ustaz Abdullah Asmawi.
Dubes RI untuk Qatar Ridwan Hassan berhalangan hadir karena pada saat yang bersamaan harus memenuhi undangan shalat Idul Fitri dari Amir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al Thani.
Namun, Ridwan Hassan menyampaikan pesannya melalui Korfung Pensosbud KBRI Doha, Ali Murtado. Ia mengingatkan kembali pentingnya setiap WNI di Qatar merawat kebersamaan dan tenggang rasa.
"Yang terindah dari Iedul Fitri adalah pesan pemaafan, kebersamaan dan tenggang rasa. Hari ini kita merasakannya" kata Dubes Ridwan Hassan dalam pesannya.
Baca juga: Jokowi dan Ganjar Shalat Id Bareng di Masjid Sheikh Zayed Solo
Dalam keterangan tersebut, dijelaskan bahwa kegiatan WNI di Qatar selama Ramadhan terbilang padat.
Misalnya, KBRI bekerja sama dengan IMSQA dan kelompok masyarakat lain seperti PCINU menggelar aneka kegiatan seperti Tarhib Ramadhan, disusul dengan Festival Ramadhan, Nuzulul Quran, Pelayanan Kesehatan, Bakti Sosial, Bazar dan sebagainya.
"Kolaborasi yang sangat baik seperti ini, tidak boleh berhenti dengan berakhirnya Ramad,han. Ramadhan boleh pergi, tapi legasi yang pernah ditinggalkan Ramadhan tidak boleh hilang" kata Korfung Pensosbud KBRI Doha, Ali Murtado.
Sebagai informasi, penetapan Idul Fitri di Qatar jatuh pada 21 April 2023.
Penetapan ini berdasarkan pengumuman dari Kantor Kementerian Urusan Agama Islam dan Wakaf (Awqaf) Qatar.
Baca juga: Garangao, Tradisi Ramadhan di Qatar agar Anak Semangat Puasa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.