Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KAI Prediksi Puncak Arus Mudik pada 21 April 2023

Kompas.com - 16/04/2023, 19:52 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memprediksi puncak arus mudik yang meninggalkan area Jakarta dengan moda transportasi kereta api akan jatuh pada 21 April 2023.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa menyebut prediksi itu berdasarkan jumlah pesanan tiket yang sudah dibeli oleh calon pemudik.

"Sampai saat ini paling banyak pemilihan jadwal untuk keberangkatan dilakukan untuk tanggal 21 April sehingga prediksinya puncak dari arus mudik dari area Daop 1 Jakarta ada di 21 April," kata Eva di Stasiun Senen, Jakarta, Minggu (16/4/2023).

Baca juga: Jelang Puncak Arus Mudik, Bandara Hang Nadim di Batam Tambah 64 Penerbangan

Eva menjelaskan, peningkatan jumlah pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah sudah mulai terlihat sejak 14 April 2023.

Mayoritas pemudik banyak yang meninggalkan area Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Jadi kalau tanggal-tanggal yang paling banyak diminati oleh masyarakat yang sudah melakukan pemesanan tiket itu ada pada 17 April sampai dengan 23 April," ujarnya.

Baca juga: Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran 2023 Masih Tersedia

Dia menjelaskan, dalam rangka mengantisipasi peningkatan jumlah arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini, PT KAI telah menyiapkan sekitar 1 juta kursi kereta api untuk perjalanan pada 12 April sampai 3 Mei 2023.

Eva menerangkan, dari 1 juta kursi itu, sudah ada 560.000 kursi yang terjual.

"Kalau kita bicara mengenai ketersediaan tiket di masa pra-Lebaran ini memang sekitar 90 persennya sudah terjual, untuk pra-Lebaran ya," kata Eva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com