JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Darat (AD) siap mengerahkan personel untuk misi kemanusiaan di Turkiye.
Kepala Dinas Penerangan AD Brigjen Hamim Thohari mengatakan bahwa TNI AD melalui Mabes TNI, telah menjalin koordinasi dengan Kementerian Pertahanan.
"Kami juga mengupayakan apapun partisipasinya AD, terkait penanganan bencana, itu selalu menjadi dikedepankan," kata Hamim di Mabesad, Jakarta, Kamis (16/2/2023).
Baca juga: Disapa Jokowi, Tim INASAR yang Bertugas Turkiye Curhat Kedinginan Seperti di Kulkas
Hamim menambahkan, TNI AD juga sedang berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri terkait bentuk bantuan terhadap korban gempa bumi Turkiye.
"Masalah nanti seperti apa bentuknya, akan direncanakan dulu. Nanti kalau sudah ada kepastian siapa yang akan berangkat, karena kan terkait dengan diplomasi antarnegara juga," ujar Hamim.
"Sehingga kami juga enggak bisa kan mendorong satu batalyon ke sana tiba-tiba berangkat, karena terkait dengan perizinan juga," kata dia lagi.
Pemerintah Indonesia juga telah mengerahkan pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara (AU) membantu suplai logistik dan evakuasi di Turkiye hingga 20 Februari 2023.
"Keberadaan pesawat C-130 Hercules TNI AU dalam misi kemanusiaan di Turkiye, tidak saja mengangkut logistik, tetapi juga membantu evakuasi dan menerbangkan pengungsi," ujar Kepala Dinas Penerangan AU Marsma Indan Gilang dalam siaran pers, Kamis ini.
Baca juga: Dubes Lalu Muhamad Iqbal: Indonesia Satu-satunya Negara yang Pinjamkan Pesawat Angkut ke Turkiye
Terbaru, 24 pengungsi korban gempa telah diterbangkan pesawat Hercules C-130 dari Etimesgut ke Kahramanmaras, pada Rabu (15/2/2023).
Dalam keterangan terpisah, Duta Besar Indonesia untuk Turkiye Lalu Muhamad Iqbal mengatakan bahwa pemerintah Turkiye sangat berterima kasih atas pinjaman pesawat Hercules itu.
“Pihak Turkiye sangat berterima kasih. Indonesia adalah satu-satunya negara yang meminjamkan pesawat angkut kepada pemerintah Turkiye,” kata Lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.