Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bawah Guyuran Hujan, Paspampres dan Masyarakat Lomba Lari "Setia Waspada Run"

Kompas.com - 12/02/2023, 09:05 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menggelar lomba lari bertajuk 'Setia Waspada Run' di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, minggu (12/2/2023) pagi.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Jakarta dan sekitarnya tak menyurutkan semangat para peserta lomba lari.

Pantauan Kompas.com, lomba lari ini dimulai pada pukul 06.25 WIB di Monas. Para peserta terbagi menjadi 2, yakni lari sepanjang 10 km dan lari 5 km.

Adapun ribuan masyarakat tampak berpartisipasi dalam Setia Waspada Run. Tampak pula prajurit TNI yang ikut di dalam lomba lari.

Baca juga: Menjelang Vonis Lima Terdakwa Pembunuhan Berencana Brigadir Yosua...

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terlihat membuka lomba lari di garis start. Heru didampingi oleh Wadanpaspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto dan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin.

Heru menyebut lomba lari digelar Paspampres agar masyarakat bisa hidup lebih sehat.

"Ini untuk membangkitkan masyarakat hidup sehat, membangkitkan masyarakat bersemangat. Dan saya ucapkan terima kasih bagian dari untuk bisa meningkatkan masyarakat hidup sehat," ujar Heru di lokasi.

Heru membeberkan, ada lebih dari 3.000 peserta yang mengikuti lomba lari 10 km dan 5 km ini.

Kemudian, dia memuji Paspampres yang selalu profesional dan tidak kenal lelah dalam bertugas.

"Sekali lagi, tetap semangat, setia, waspada. Sekali lagi luar biasa ya Paspampres. Jajaran Paspampres juga semangat mungkin juga sudah tidak mengenal waktu ya. Dalam kesempatan ini, tetap semangat pada rekan-rekan Paspampres di manapun berada. Semoga sehat-sehat," tuturnya.

Baca juga: Operasi Keselamatan Jaya 2023 Masih Berlangsung, Polisi: Pelanggaran Tak Pakai Helm dan Lawan Arus Mendominasi

Heru turut mengenang kebersamaannya bersama Paspampres dalam 7 tahun terakhir.

Menurutnya, Paspampres memang sosok yang dekat dengan masyarakat.

"Mereka dekat dengan masyarakat dalam bertugas mewakili Bapak Presiden. Jika ada warga yang ingin dekat dengan Presiden, Paspampres memfasilitasi semuanya ya," imbuh Heru.

Salah satu peserta lomba lari 5 km, Winsya (10), mengaku tidak terkendala dalam berlari saat hujan deras mengguyur.

Winsya cukup puas bisa menyelesaikan lomba lari dengan waktu 27 menit.

"Cuma kendala baju pada basah semua. Enak hujan (lebih tidak capek)," kata Winsya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com