Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Akan Usulkan Pengadaan Kendaraan Suplai Logistik Pemilu pada 2023

Kompas.com - 25/10/2022, 19:16 WIB
Vitorio Mantalean,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Bernard Darmawan mengatakan bahwa pengadaan mobil dobel gardan (4x4) untuk suplai logistik Pemilu 2024 ke daerah terpencil baru akan diusulkan pada 2023.

Bernard mengatakan, saat ini pihaknya masih perlu mendata jumlah kebutuhan tersebut

"KPU sedang melakukan pemetaan terkait infrastruktur untuk aksesibilitas distribusi logistik pemilu, dengan tetap mempertimbangkan kondisi cuaca bulan Februari 2024 yang memasuki musim penghujan," jelas dia kepada Kompas.com, Selasa (25/10/2022).

"Setelah dilakukan pemetaan terkait aksesibilitas distribusi logistik pemilu dan identifikasi kebutuhannya, maka akan diusulkan anggarannya pada tahun anggaran 2023," lanjut Bernard.

Baca juga: KPU Kaji Pembelian Maung Modifikasi dari Pindad untuk Suplai Logistik Pemilu ke Daerah Terpencil

Adapun jenis mobil yang akan dibeli KPU RI adalah kendaraan taktis Maung pabrikan PT Pindad dengan spesifikasi yang dimodifikasi (custom) sesuai kebutuhan KPU membawa logistik Pemilu 2024 ke wilayah yang akses jalannya buruk.

Bernard mengatakan, saat ini KPU RI telah memiliki satu unit kendaraan itu untuk kebutuhan uji coba.

"Saat ini KPU telah memiliki 1 prototipe Maung MV2 4x4 yang telah diujicobakan di beberapa daerah," tambahnya.

Dia menambahkan, kebutuhan pengadaan kendaraan ini berkaca dari pengalaman Pemilu 2019 dan Pilkada 2020. Pada saat itu, banyak distribusi logistik terhambat akibat akses jalan yang sulit ditempuh.S

Suplai logistik Pemilu 2024 ini, kata dia, secara umum akan dilakukan dengan mengintegrasikan seluruh moda transportasi baik darat, laut maupun udara.

Maung disebut bakal menjadi moda transportasi untuk distribusi logistik via darat di daerah yang sulit dijangkau.

"Jadi bukan mobil rantis (kendaraan taktis) buat tempur, bukan, tetapi mobil 4x4 yang bisa melewati medan-medan jalur logistik. Bisa dilihat di YouTube, bagaimana pada 2019 misalnya di Lampung, itu pakai gerobak sapi," ungkap Bernard.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

Nasional
DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Nasional
Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Nasional
Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Nasional
Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Nasional
1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

Nasional
Kembali Satu Kubu di Pilkada Jakarta 2024, PKS dan Anies Dianggap Saling Ketergantungan

Kembali Satu Kubu di Pilkada Jakarta 2024, PKS dan Anies Dianggap Saling Ketergantungan

Nasional
PDI-P Gabung, Koalisi Anies Disebut Bisa Unggul pada Pilkada Jakarta

PDI-P Gabung, Koalisi Anies Disebut Bisa Unggul pada Pilkada Jakarta

Nasional
Personel Polri Ikuti Konferensi FBI Asia Pasifik di Vietnam, Bahas Penggunaan Kripto untuk Kejahatan

Personel Polri Ikuti Konferensi FBI Asia Pasifik di Vietnam, Bahas Penggunaan Kripto untuk Kejahatan

Nasional
Grace Natalie Sebut Kebijakan Fiskal Jokowi Akan Berlanjut di Pemerintahan Prabowo

Grace Natalie Sebut Kebijakan Fiskal Jokowi Akan Berlanjut di Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Nasional
Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com