Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik Diminta Tak Parkir di Pinggir Tol Tunggu "One Way" Arus Balik Selesai, Kakorlantas: Manfaatkan Jalur Arteri

Kompas.com - 05/05/2022, 09:45 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi mengimbau masyarakat agar tidak berhenti di pinggir jalan tol untuk menunggu rekayasa arus lalu lintas selesai.

Sebagai informasi, Korlantas memberlakukan skema satu arah (one way), genjil genap, serta lawan arah (contraflow) di jam tertentu saat periode arus balik mudik Lebaran tahun ini.

“Evaluasi dari arus mudik kemarin, kami mengimbau masyarakat agar tidak menunggu di jalan tol untuk menunggu one way berakhir,” tutur Firman dalam keterangan tertulis, Kamis (5/5/2022).

Baca juga: Polres Bandung Alihkan Arus Kendaraan dari Arah Jakarta ke Garut

Menurut Firman, hal ini perlu dilakukan agar tidak mengganggu para pengguna jalan lain dan tidak menimbulkan kepadatan arus lalu lintas.

Firman pun mengimbau masyarakat lebih baik menggunakan jalur arteri daripada menunggu di pintu gerbang tol.

“Karena kami ini berhadapan dengan sesuatu yang tidak pasti dan sangat dinamis. Daripada menunggu di gerbang tol, lebih baik manfaatkan jalur arteri dengan mengikuti arahan dari petugas,” jelas Firman.

Menurut dia, diskresi kepolisian sewaktu-waktu dapat berubah. Terlebih lagi, jika terdapat kepentingan yang mendesak atau lebih besar.

“Diskresi untuk kepentingan yang lebih besar bisa kita ambil dalam kondisi yang sangat tidak ideal ini (arus balik mudik), hal itu bisa terjadi kapan saja,” tutupnya.

Baca juga: 269.444 Kendaraan Diprediksi Kembali ke Jabotabek pada 8 Mei 2022

Diketahui, pada Kamis siang ini, Korlantas akan memberlakukan skema one way dari Gerbang Tol Palimanan Utama Km 188 sampai Km 72 ruas Tol Cikampek mulai pukul 11.00 WIB sampai 24.00 WIB.

Menurut Firman, skema itu akan dilanjutkan dengan skema contraflow hingga Km 47 ruas Tol Cikampek.

“(One way) pukul 11.00 sampai 24.00 WIB dimulai dari GT Palimanan Utama Km 188 sampai dengan Km 72 Cikampek dilanjutkan contraflow sampai dengan tol Jakarta Cikampek Km 47,” ucap Firman saat dikonfirmasi, Kamis pagi.

Baca juga: Kendaraan Tak Laik dan Prilaku Pemudik Jadi Evaluasi Arus Balik

Selain itu, Korlantas Polri akan memulai rekayasa arus lalu lintas, seperti ganjil genap (gage), contraflow, dan one way pada Jumat (6/5/2022) hingga Senin (9/5/2022).

Dalam rangka mengantisipasi kepadatan kendaraan selama masa arus mudik Lebaran, polisi bersama instansi terkait akan melakukan skema rekayasa tersebut di Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 hingga ruas jalan Tol Cikampek Km 47.

Namun, implementasi skema tersebut tetap dilakukan berdasarkan diskresi kepolisian dengan menyesuaikan situasi di lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com