Jokowi Resmikan Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Berharap Mudik Masyarakat Lebih Lancar

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Lingkar Brebes-Tegal di Jembatan Kaligangsa, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah, Rabu (13/4/2022).

Kehadiran jalan lingkar sepanjang 17,4 kilometer itu disebutnya akan melengkapi struktur jaringan jalan nasional di wilayah Pantai Utara Jawa (Pantura) dan melengkapi jaringan jalan tol Trans-Jawa.

"Kehadiran jalan lingkar ini melengkapi struktur jaringan jalan nasional di Pantura dan juga melengkapi jaringan jalan di tol Trans-Jawa," ujar Jokowi usai peresmian sebagaimana dilansir dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

"Kita tahu kepadatan lalu lintas Kota Brebes, Kota Tegal sangat tinggi, sejak dulu lalu lintas sangat padat, terutama menjelang mudik Lebaran dan Tahun Baru serta hari-hari libur lainnya," kata dia.

Baca juga: Jokowi Resmikan Jalan Lingkar Utara Tegal-Brebes, Dibangun sejak 2010

Dengan beroperasinya Jalan Lingkar Brebes-Tegal ini, menurut Presiden, beban lalu lintas di Pantura diperkirakan berkurang hingga sebesar 48 persen.

Selain itu, kehadiran jalan lingkar ini juga akan memperlancar konektivitas serta membantu kelancaran arus lalu lintas di wilayah Tegal dan Brebes.

"Kita tahu jalur Pantura ini merupakan jalur yang sangat penting untuk menunjang kelancaran utamanya aktivitas mudik Lebaran," kata Jokowi.

"Dan jalan ini akan menjadi salah satu jalur alternatif untuk mudik Lebaran agar perjalanan masyarakat untuk mudik lebih lancar dan lebih cepat sampai di tujuan," kata dia.

Baca juga: Dagangannya Dibeli Jokowi, Pedagang Kacang di Brebes Mengaku Gemetar

Berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jalan Lingkar Brebes-Tegal ini memiliki lebar 7,5 meter untuk dua lajur dan dilengkapi dengan delapan jembata yang terdiri dari lima jembatan di wilayah Brebes dan tiga jembatan di wilayah Tegal.

Jalan Lingkar Brebes-Tegal dibangun pada Desember 2019-April 2021 dengan biaya Rp 224 miliar.