Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang 2024, AHY Sebut Demokrat Akan Fokus Garap Dukungan Generasi Muda

Kompas.com - 28/03/2022, 17:19 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku mulai melirik peran generasi muda untuk pemenangan partainya pada Pemilu 2024.

Hal itu ia sampaikan selepas deklarasi organisasi sayap kepemudaan di bawah naungan partainya, Mimbar Peradaban Indonesia, Senin (28/3/2022).

"Saya bersyukur karena energi dari generasi anak muda ini juga semakin hari makin terasa, mereka yang ingin lebih aktif dalam proses berpolitik dan berdemokrasi dan juga mengusung perubahan-perubahan yang lebih baik. Saya sendiri akan fokus di situ," jelas AHY kepada wartawan di kantor DPP Partai Demokrat, Senin.

Baca juga: Menakar Peluang Duet Anies-AHY di Pilpres 2024...

Putra eks Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono itu mengaku menyambut baik setiap dukungan dari generasi muda yang dianggapnya jadi modal politik tersendiri untuk 2024.

"Mereka berharap bisa bersinergi, berjuang bersama Partai Demokrat dan juga AHY. Tentu saya sambut dengan sangat baik," ujarnya.

Di sisi lain, AHY mengaku tak ingin terburu-buru soal kontestasi di 2024.

Sembari fokus menggarap dukungan dari kalangan muda bagi partainya, ia mengaku akan memantau dinamika politik dengan sabar serta tetap menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh politik dan partai-partai politik lain.

Waktu 22 bulan menuju Pemilu 2024 dianggapnya bukan waktu yang panjang untuk mempersiapkan Demokrat dalam kontestasi.

Baca juga: Pengamat Sebut Prospek Duet Anies-AHY di 2024 Belum Cukup Kuat

"Saya tidak ingin terburu-buru dan lebih baik memperkuat (partai) dulu. Waktunya makin mendekat, saya harus meyakinkan struktur partai di 34 provinsi, 514 kabupaten/kota akan bekerja dengan efektif untuk memenangkan Pemilu 2024," jelas AHY.

"Saya ingin terus berproses karena tugas saya yang pertama adalah meyakinkan Partai Demokrat ini siap secara organisasi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com