Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Gus Muhaimin Minta Pemerintah Perhatikan Nasib Nelayan Kali Baru, Jakarta Utara

Kompas.com - 04/02/2022, 20:06 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya berkomitmen memperjuangkan nasib masyarakat nelayan di Indonesia, khususnya di Kampung Nelayan Kali Baru di Cilincing, Jakarta Utara.

"Saya bersyukur bisa bersilaturahmi dengan nelayan-nelayan di kampung ini. Dengan semangat tinggi saya akan turut memenuhi harapan dan memperjuangkan nasib nelayan di sini," ujarnya.

Dia mengatakan itu saat menyerap aspirasi masyarakat Kampung Nelayan Kali Baru, Jakarta Utara, Jumat (4/2/2022).

Pada kesempatan itu, pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu mendengarkan aspirasi dari perwakilan masyarakat, yakni Abdul Manan, nelayan yang sudah berusia 75 tahun.

Abdul menyampaikan beberapa harapan nelayan, khususnya fasilitas tangkap ikan yang masih belum mencukupi, seperti kapal dan jaring penangkap yang hanya berbahan plastik.

Baca juga: 2 Anggota Positif, Fraksi Golkar di DPR Terapkan WFH hingga Maret

"Harapannya jala plastik bisa berganti dengan jala nilon yang bahannya lebih kuat. Saya lihat di sini juga perlu bantuan berbagai fasilitas, seperti fasilitas kesehatan," ungkapnya mengutip dpr.go.id, Jumat.

Untuk itu, Gus Muhaimin berpesan kepada pemerintah, baik pusat dan daerah, agar turut memperhatikan nasib masyarakat, khususnya nelayan.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut juga mengimbau Anggota Dewan Daerah Pemilihan DKI Jakarta, termasuk Anggota Dewan Fraksi PKB, untuk mendorong pemerintah terkait agar turun tangan.

Usai mendengarkan aspirasi, kelompok nelayan Kali Baru menobatkan Gus Muhaimin sebagai Bapak Nelayan Jakarta atas komitmen dan kepeduliannya kepada nelayan.

Selain berkeliling ke rumah warga, Gus Muhaimin bersama Ketua Dewan Pembina Perempuan Bangsa Rustini menyambangi tempat perempuan pengupas kerang.

Dalam kunjungan itu, dia turut berpartisipasi dalam penilaian lomba memasak seafood oleh nelayan perempuan yang didampingi Perempuan Bangsa Jakarta Utara.

Baca juga: DPR Diminta Segera Gelar Uji Kepatutan dan Kelayakan Calon Anggota KPU-Bawaslu

Gus Muhaimin bersama Rustini juga bercakap-cakap dengan peserta lomba memasak, sembari menanyakan tentang keadaan keluarga nelayan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com