Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Akan Buka Konferensi Asosiasi Polisi Wanita Internasional di Labuan Bajo

Kompas.com - 05/11/2021, 22:31 WIB
Kristian Erdianto

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo tiba di Labuan Bajo, pada Jumat (5/11/2021) sore.

Listyo dijadwalkan membuka Konferensi Asosiasi Polisi Wanita Internasional atau The International Association of Women Police (IAWP) Conference.

"The 58th International Association of Women Police akan dibuka secara resmi oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo," kata Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Polri Irjen Pol Johni Asadoma, dikutip dari Antara, Jumat.

Baca juga: Jokowi: Labuan Bajo Sudah Siap Sambut Kedatangan Wisatawan

Dewan Direksi IAWP telah memberi kepercayaan kepada Polri untuk menjadi tuan rumah Konferensi IAWP 2020, setelah keputusan dibuat pada 2019 di Quito, Ekuador.

Momen ini merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia, karena dianggap sebagai negara tuan rumah pertama di Asia sejak berdirinya asosiasi ini pada 1915.

Pemilihan Labuan Bajo sebagai lokasi konferensi tak lain untuk mendukung Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super prioritas (DPSP).

Sebagai tradisi Konferensi IAWP, ada beberapa program yang dapat dihadiri oleh peserta yang disesuaikan dengan lokasi acara di Labuan Bajo.

Selanjutnya, program terpenting dari konferensi ini yakni training session yang menghadirkan enam pembicara, yakni Menteri Dalam Negeri, Under Secretary General for Peace Operations, Menteri Keuangan, Menteri Luar Negeri, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Wakapolda Kalimantan Tengah.

Baca juga: Soal Komitmen Potong Kepala, Kapolri Copot 9 Perwira untuk Dievaluasi

Selain itu terdapat 65 pembicara yang akan berbagi keahlian, pengetahuan, dan pengalaman terbaik dalam konferensi tersebut.

Konferensi ini dihadiri oleh 691 peserta luring dan daring dari 38 negara seperti Asia, Australia, Eropa, Amerika, Afrika, Timur Tengah, serta delapan organisasi internasional.

"Konferensi ini dianggap sebagai konferensi IAWP dengan konsep hybrid pertama dalam sejarah IAWP, sehingga dapat dihadiri oleh peserta melalui platform daring maupun luring," kata Johni.

IAWP ke-58 akan digelar pada 3 hingga 10 September 2021.

Dikutip dari Kompas.id, konferensi tersebut rencananya akan digelar di DI Yogyakarta pada 6-9 September 2020, namun batal karena pandemi Covid-19.

Baca juga: Jokowi: Labuan Bajo Harus Betul-betul Menjadi Kawasan Premium

Kegiatan ini juga diharapkan memberi manfaat bagi pariwisata dan ekonomi masyarakat di Labuan Bajo dan sekitarnya. Masyarakat lokal turut dibantu dengan kehadiran para peserta dari dalam dan luar negeri tersebut.

Kepala Polda NTT Inspektur Jenderal Lotharia Latif berharap, masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak diangkat dalam acara itu. Salah satu alasannya, NTT termasuk salah satu daerah dengan kasus tertinggi kedua kasus itu.

”Polwan kerap terlibat langsung dalam menyelesaikan kasus-kasus itu. Harapannya, kemampuan mereka semakin ideal lewat acara ini,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com