Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Azerbaijan Berikan Donasi 50.000 Dollar AS untuk Korban Gempa Sulbar lewat PMI

Kompas.com - 27/02/2021, 07:44 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI) Sudirman Said menerima donasi untuk proses pemulihan akibat gempa di Sulawesi Barat (Sulbar) sebesar 50.000 dollar AS dari Pemerintah Azerbaijan, Jumat (26/2/2021).

Menurut Said, donasi ini merupakan simbol persaudaraan masyarakat kedua negara, yaitu Azerbaijan dan Indonesia.

"Palang Merah Indonesia (PMI) dan masyarakat Indonesia menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tulus atas donasi ini," kata Sudirman Said dalam keterangan tertulis, Jumat.

"Kami merasa besar hati, karena donasi ini adalah simbol dari persaudaraan dari masyarakat kedua negara, Azerbaijan dan Indonesia," lanjutnya.

Baca juga: Selain Bantuan Pangan, Kantor Pos Mamuju Salurkan BST untuk 11.888 KPM

Ia menceritakan hal yang selama ini dilakukan PMI sejak kejadian bencana gempa Sulbar berlangsung.

Said menuturkan, kala itu relawan PMI langsung bergerak ke lapangan memberikan bantuan logistik.

"Sementara operasi ini didukung oleh PMI pusat dengan pengiriman bantuan logistik berupa family kit, baby kit, selimut, hazmat, dan keperluan lainnya," ujarnya.

Selain kebutuhan logistik, lanjut dia, relawan PMI juga melakukan promosi kesehatan dalam bentuk penerapan 3M kepada masyarakat sebagai mitigasi respons di tengah pandemi.

Untuk terus membantu korban bencana, Said akan langsung memberikan donasi dari Azerbaijan itu, terutama kepada korban gempa Sulbar.

"PMI akan meneruskan amanah ini kepada korban bencana yang membutuhkannya, terutama di Sulawesi Barat," terangnya.

Baca juga: Gempa M 5,2 Guncang Halmahera Selatan, Pasien RSUD Dievakuasi, Ini Faktanya

Sementara itu, Dubes Azerbaijan untuk Indonesia Jalal Mirzayev mengatakan, pemberian donasi ini menunjukkan kuatnya persaudaraan antara kedua negara yang dibangun sejak lama.

"Kami ingin menjaga persaudaraan antara rakyat Indonesia dan rakyat Azerbaijan. Semoga sumbangan ini dapat meringankan beban para korban bencana," kata Jalal Mirzayev saat memberikan donasi.

Diketahui bersama, pada 14 Januari 2021 telah terjadi bencana gempa di Sulbar.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, ada 94.561 korban terdampak dengan 107 meninggal dunia, 3.369 luka-luka, dan 35.460 orang mengungsi.

Para pengungsi tersebar di 95 titik pengungsian di Kabupaten Mamuju sebanyak 23.413 jiwa, dan di 34 titik pengungsian di Kabupaten Majene sebanyak 9.178 jiwa.

Selain itu, BNPB juga mencatat pengungsi tersebar di 80 titik di Kabupaten Polewali Mandar sebanyak 2.869 jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com