Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Selain Bantuan Pangan, Kantor Pos Mamuju Salurkan BST untuk 11.888 KPM

Kompas.com - 23/02/2021, 20:30 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Regional X Sulawesi Maluku PT Pos Indonesia (Persero) Istiqomah Syariah mengatakan, Kantor Pos Mamuju bertanggung jawab untuk menyalurkan bantuan sosial tunai (BST) kepada keluarga penerima manfaat (KPM).

“Terdapat 11.888 KPM yang mendapatkan alokasi BST di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Sementara itu, sebanyak 9.719 KPM terkena dampak gempa,” katanya, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (23/2/2021).

BST merupakan program bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) berupa uang tunai, senilai Rp 300.000 per KPM. Adapun PT Pos Indonesia mendapat amanah untuk menyalurkan BST ke seluruh wilayah Indonesia.

Sebelumnya, Kantor Pos Mamuju telah memberikan bantuan kepada warga terdampak gempa bumi di Mamuju.

Baca juga: Kemensos Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Majene dan Mamuju

“Untuk meringankan beban warga, kami memberikan bantuan pangan non tunai (BPNT) dan sembako,” kata Istiqomah atau yang akrab dipanggil Tika.

Pelayanan bantuan, lanjut dia, diberikan melalui kantor pos dan kantor cabang pembantu. Meski ada beberapa kantor yang rusak akibat gempa, namun para warga terdampak tetap mendapatkan bantuan secara maksimal.

"Kami tetap melakukan pelayanan dengan loket darurat. Banyak warga yang menerima kiriman dari luar, seperti makanan, obat-obatan, dan pakaian. Kami, harus memastikan agar barang kiriman tersebut dapat tersampaikan kepada warga," ujar Tika.

Namun, Tika mengaku, dalam penyaluran BST, Kantor Pos Mamuju menghadapi tantangan besar.

Baca juga: Kemensos Pastikan Kelompok Rentan Korban Gempa Sulbar Ditempatkan Terpisah

“Sebab, cukup banyak KPM yang mengungsi ke wilayah pegunungan pasca terjadinya gempa bumi. Mereka (KPM) menyebar ke beberapa daerah untuk mencari tempat aman,” imbuhnya.

Oleh karena itu, PT Pos Indonesia bekerja sama dengan aparat setempat untuk mempermudah penyaluran BST di ibu kota Sulbar ini.

“Aparat setempat akan mencari para KPM dan memberikan pemberitahuan untuk mengambil BST ke posko terdekat," kata Tika.

Namun, lanjut dia, tantangan yang dihadapi bukan hanya itu saja. Kantor Pos Mamuju harus memperhatikan protokol kesehatan (prokes) dalam penyaluran BST.

Baca juga: Kemensos Pastikan Beri Kebutuhan Terbaik bagi Kelompok Rentan Korban Gempa di Sulbar

Penerapan prokes dilakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan yang bisa meningkatkan kasus Covid-19.

“Untuk mengantisipasinya, kami melakukan penjadwalan dan penyebaran undangan agar para KPM datang secara tertib,” imbuh Tika.

Para KPM yang datang tidak pada waktunya, diminta untuk kembali sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com