Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Provinsi Memiliki Tingkat Kesembuhan dari Covid-19 di Atas 70 Persen

Kompas.com - 01/07/2020, 17:37 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menyebut, ada 13 provinsi yang memiliki persentase kasus sembuh dari Covid-19 di atas 70 persen.

Bahkan, kata Yuri, ada 18 provinsi di Indonesia memiliki persentase kesembuhannya di atas angka rata-rata dunia. Diketahui, angka rata-rata kesembuhan Covid-19 dunia sebesar 54,23 persen.

"Kalau kemudian kita teliti lebih lanjut pada tiap provinsi, maka sebenarnya ada 18 provinsi yang memiliki persentase kesembuhan di atas angka rata-rata dunia di atas 54,23 persen," kata Yuri di Graha BNPB, Jakarta Timur, Rabu (1/7/2020).

Baca juga: UPDATE: Kini Ada 57.770 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 1.385

Adapun ke-13 provinsi itu yakni, Sumatera Barat (81,1 persen), Riau (73.5 persen), Bengkulu (71,2 persen), Lampung (79,3 persen), Bangka Belitung (86,8 persen), Kepulauan Riau (81,6 persen), dan Daerah Istimewa Yogyakarta (85,3 persen).

Kemudian Kalimantan Barat (81,9 persen), Kalimantan Timur (73,7 persen), Kalimantan Utara (75,5 persen), Sulawesi Tengah (82,3 persen), Gorontalo (80,2 persen), dan Sulawesi Barat (72,8 persen).

Baca juga: UPDATE 1 Juli: Pasien Covid-19 Sembuh Bertambah 789, Total 25.595

Meski begitu, Yuri menyebut bahwa rata-rata kesembuhan Covid-19 secara nasional masih di bawah angka rata-rata dunia.

"Untuk angka kesembuhan di angka nasional sebanyak 43,2 persen. Memang lebih rendah dibanding dengan angka global," ujarnya.

Hingga Rabu (1/7/2020), jumlah pasien Covid-19 sembuh di Indonesia bertambah 789 orang. Sehingga total ada 25.595 orang yang tak lagi terinfeksi Covid-19.

Yuri optimistis, jumlah pasien Covid-19 sembuh di Tanah Air akan terus meningkat seiring berjalannya waktu.

"Angka sembuh ini akan tes bertambah dengan seiring waktu," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com