Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPP dan Pemprov NTT Godok Konsep Percepatan Pembangunan Ekonomi di Perbatasan Motaain

Kompas.com - 21/06/2020, 14:11 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) bersama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menyempurnakan konsep percepatan pembangunan ekonomi di kawasan perbatasan Motaain.

BNPP dan Pemprov NTT melaksanakan rapat koordinasi bersama perwakilan kementerian maupun lembaga untuk mematangkan konsep tersebut yang digelar pada Jumat (19/6/2020).

"Bapak Gubernur (Viktor Bungtilu Laiskodat) berterima kasih dan Pemprov (NTT) mendukung penuh Kebijakan Bapak Presiden dan Bapak Menteri untuk menjadikan kawasan perbatasan sebagai sentra baru ekonomi dan pusat perdagangan," ujar Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris BNPP, Suhajar Diantoro, dalam keterangan tertulis, Minggu (21/6/2020).

Baca juga: PLBN Motaain Disiapkan Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi di Perbatasan

Suhajar menjelaskan, dalam rapat koordinasi tersebut, Viktor sempat menyampaikan usulan strategis yaitu menjadikan kawasan perbatasan Motaain dan Wini sebagai Free Trade Zone (FTZ) agar semua ekspor ke Timor Leste dapat dilakukan melalui wilayah NTT.

Suhajar menuturkan Pemprov NTT akan mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo untuk menjadikan zona pendukung Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain sebagai kawasan ekonomi dan pusat perdagangan.

Dukungan terhadap PLBN tersebut berupa pembangunan jalan provinsi dari sentra pertanian dan peternakan ke perbatasan Motaain.

Baca juga: Di PLBN Motaain, Mahfud Minta Perbatasan Dijaga dengan Sungguh-sungguh

Selain itu, juga mensinergikan program gubernur Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) ke dalam program pemerintah pusat di Motaain, Belu dan sekitarnya.

Tak hanya itu, juga ada hibah benih jagung dan bawang merah, pakan ternak, serta pupuk, termasuk intensifikasi tanaman jagung dan bawang merah.

Selain itu, Pemperov NTT juga akan melaksanakan pelatihan kewirausahaan, pengadaan ternak sapi untuk kelompok peternak, pengadaan pakan ternak, serta pembangunan infrastruktur di instalasi peternakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com