JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara mengklaim kementeriannya mendapat ekspektasi besar dari masyarakat dalam menanggulangi pandemi Covid-19.
Juliari mengungkapkan, masyarakat kerap beranggapan bahwa semua porsi ada pada kementeriannya.
Padahal tidak seluruh porsi dalam penanggulangan Covid-19 ada pada Kemensos.
Baca juga: Mensos Juliari: Angka Kemiskinan Naik Jadi 13,22 Persen akibat Pandemi
"Kemensos di dalam penanggulangan Covid-19 ini mendapatkan porsi yang sangat besar. Pemerintah dan rakyat sangat berharap banyak dari Kementerian Sosial," ujar Juliari rapat koordinasi (rakor) Program Keluarga Harapan (PKH) melalui video conference, Rabu (3/6/2020).
"Sering kali saya sampaikan kepada jajaran saya, ini hikmah juga buat Kemensos dari pandemi Covid-19. Artinya perhatian, ekspektasi terhadap Kemensos sangat tinggi saat ini," katanya.
Juliari mengatakan, pemberitaan akan langsung muncul bertubi-tubi apabila jajarannya meleset sedikit saja dalam melaksanakan kebijakan.
Baca juga: Gandeng KPK Awasi Penyaluran Bansos, Mensos: Kami Mohon Diingatkan
"Padahal cuman misalnya salah sasaran memberikan bantuan sosial dari 100 orang, yang salah 3 orang, yang diberitakan yang 3 orang, bukan yang 97 orang," katanya.
Namun demikian, Juliari menganggap hal tersebut merupakan bagian dari suka dan duka.
Sebaliknya, pihaknya mendorong agar semua dapat meningkatkan motivasinya dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
"Sekali lagi, sebagai pelayanan masyarakat kita tidak perlu terlalu defensif. Kita jadikan sebagai cambuk saja untuk memeprbaiki kinerja kita di masa mendatangnya," ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.