Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disiplin Jadi Kunci Memutus Rantai Penularan Virus Corona

Kompas.com - 04/05/2020, 19:08 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, kunci memutuskan rantai penularan virus corona adalah kedisiplinan dari masyarakat dalam menjalankan sejumlah langkah pencegahan.

"Salah satu kunci memutuskan rantai pandemi Covid-19 ini adalah disiplin masyarakat. Masyarakat diharapkan bisa melaksanakan disiplin untuk mematuhi aturan yang sudah diberikan oleh pemerintah," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Senin (4/5/2020).

Pemerintah sejak awal sudah memberi arahan kepada masyarakat untuk mencegah penularan Covid-19.

Baca juga: Minta Warga Serius Jalani PSBB, Anies: Semakin Disiplin, Pandemi Corona Makin Cepat Selesai

Arahan tersebut meliputi setidaknya empat langkah.

"Pertama, untuk mengurangi risiko terpapar Covid-19, sebaiknya menerapkan physical distancing, yakni menjaga jarak fisik pada saat berkomunikasi dengan siapapun," lanjut Yuri.

Jaga jarak penting dilakukan karena sumber penularan Covid-19 terjadi melalui partikel air liur alias droplet orang yang positif terjangkit pada saat batuk, bersin atau berbicara.

Dengan menjaga jarak, orang tidak akan terpapar secara langsung droplet dari individu lain yang terjangkit Covid-19.

Baca juga: Total 102 Kasus Positif Corona di Sumbar, Masyarakat Diminta Disiplin Jaga Jarak

Kedua, mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir. Hal ini harusnya dilakukan secara disiplin dan terus menerus.

Ketiga, masyarakat diharapkan disiplin menggunakan masker saat keluar rumah.

Keempat, masyarakat diminta disiplin dalam mematuhi aturan pemerintah daerah terkait pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

"Sekali lagi kami ingatkan, penularan Covid-19 dapat dicegah dengan disiplin yang kuat dari masyarakat. Juga didukung semangat gotong-royong untuk pencegahan yang tidak terputus," tegas Yuri.

Sebelumnya, Yuri mengatakan, masih ada penambahan kasus baru pasien positif Covid-19 hingga Senin ini.

Baca juga: Dilema PSBB, Masyarakat Tak Disiplin hingga Pertimbangan Sanksi Tegas

Menurut Yuri, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Senin, ada penambahan 395 kasus baru Covid-19.

"Sehingga secara akumulatif ada 11.587 kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini, " kata Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Senin sore.

Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, kasus baru pasien positif Covid-19 tercatat ada di 16 provinsi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com