JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus melakukan pemantauan terhadap orang yang diduga terinfeksi virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19.
Berdasarkan data pemerintah sejak Minggu (26/4/2020) hingga Senin (27/4/2020), jumlah orang dalam pemantauan ODP bertambah sebanyak 1.159 orang.
"Sampai dengan hari ini, akumulasi data ODP yang kita lakukan pemantauan sebanyak 210.199 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin sore.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 214, Kini Ada 9.096 Kasus Covid-19 di Indonesia
Penambahan juga terjadi terhadap jumlah pasien dalam pemantauan (PDP).
PDP bertambah sebanyak 339 orang, sehingga totalnya mencapai 19.987 orang.
"Seluruh provinsi telah terdampak dan 288 kabupaten kota terdampak," ujar Yuri.
Yuri menambahkan, hingga Senin ini, pihaknya telah memeriksa 75.157 spesimen yang berasal dari 59.409 pasien.
Baca juga: UPDATE 27 April: 75.157 Spesimen dari 59.409 Orang Diperiksa Terkait Covid-19
Artinya, satu orang bisa diambil spesimennya lebih dari satu kali.
Pemeriksaan spesimen ini dilakukan melalui metode polymerase chain reaction (PCR) dari 46 laboratorium.
Hasilnya, sebanyak 9.096 positif Covid-19 dan 50.313 orang dinyatakan negatif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.