Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menristek Sebut Wapres Minta Industri Pangan Difasilitasi Manfaatkan Teknologi Iradiasi

Kompas.com - 20/01/2020, 15:19 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro memfasilitasi industri pangan dalam memanfaatkan teknologi radiasi. Hal itu berguna agar produk pangan tahan lama dan bisa diekspor.

Hal itu disampaikan Bambang usai bertemu Ma'ruf di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (20/1/2020).

"Pak Wapres meminta kepada saya agar mendorong Batan (Badan Tenaga Nuklir) untuk menambah peralatan iradiator gamma ini di berbagai tempat di Indonesia," ujar Bambang.

Baca juga: Mentan Pastikan Cuaca Ekstrem Tak Ancam Stok Pangan

"Terutama di daerah-daerah yang menghasilkan produk pertanian dan perikanan sehingga mereka bisa menjaga daya tahan dari produk mereka tersebut," lanjut dia.

Ia mengatakan saat ini peralatan iradiator gamma masih minim, hanya ada di kantor Batan di Tangerang Selatan, Banten.

Padahal, menurut Bambang, banyak pelaku industri pangan dan pertanian yang membutukan teknologi iradiator gamma untuk mengawetkan produk sehingga memiliki nilai jual lebih tinggi.

Bambang menambahkan, ia pun telah meminta Batan menambah peralatan iradiator gamma tanpa harus bergantung pada APBN.

Dengan demikian pengadaan alat tersebut tak terhambat dan bisa membawa manfaat bagi para pelaku industri pangan.

Baca juga: Kementan: Pesatnya Laju Konversi Lahan Ancam Ketahanan Pangan Nasional

"Sebenarnya saya sudah sampaikan ke Batan beberapa waktu lalu agar iradiator gamma ini dikembangkan. Saya juga mendorong mereka tidak harus bergantungt kepada APBN," ujar Bambang.

"Tetapi bisa bekerja sama langsung dengan Pemda atau dengan skema KPBU (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha). Karena prospek bisnis dengan iradiator gamma ini sangat bagus, itu inti pertemuan ini," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com