Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: 17 April Jaga TPS, Bawa Ketupat, Sarung, Tikar, Kita Lebaran di TPS

Kompas.com - 29/03/2019, 12:37 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto melanjutkan agenda kampanye terbuka dengan menyapa masyarakat di Lapangan Galuh Mas, Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/3/2019).

Kedatangan Prabowo disambut ribuan masyarakat, mulai dari emak-emak, anak muda, buruh pabrik, petani hingga guru honorer. Mereka serempak melantunkan selawat badar saat Ketua Umum Partai Gerindra itu tiba.

Baca juga: Prabowo Tak Lakukan Persiapan Khusus Hadapi Debat Keempat

Dalam pidatonya, Prabowo mengatakan, dari berbagai kunjungan di sejumlah daerah di Indonesia, ia melihat gelora semangat perubahan dari masyarakat. Di Karawang, Prabowo juga melihat semangat yang sama.

"Kalau dalam waktu yang cukup singkat ribuan masyarakat bisa berkumpul di sini, begitu pula di tempat-tempat lain, ini artinya masyarakat sudah sadar, masyarakat sudah tidak bisa dibohongi elite lagi," ujar Prabowo seperti dikutip dari siaran pers media center Prabowo-Sandiaga, Jumat (29/3/2019).

Prabowo mengatakan, selama ini para elite di Jakarta telah gagal mengelola negara.

Baca juga: Alasan Prabowo Sebut Nama AHY sebagai Calon Menteri di Kabinetnya

Akibatnya, ribuan triliun kekayaan Indonesia bocor ke luar negeri tiap tahunnya. Prabowo bertekad untuk menutup kebocoran dan mengembalikan kekayaan Indonesia untuk dinikmati rakyat.

"Saya ingat petuah orang tua saya, nenek saya, komandan saya, mereka selalu bilang, 'Prabowo kau harus selalu bela rakyat Indonesia. Kalau kau dapat rejeki, kekayaan, gunakan untuk bangsa dan rakyat Indonesia'," ucap Prabowo.

Baca juga: Elektabilitas Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandiaga Versi 6 Lembaga

Dengan menutup kebocoran dan mengembalikan kekayaan nasional, Prabowo optimistis Indonesia bisa menjadi negara adil dan makmur.

Untuk mewujudkan visi itu, Prabowo mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dan memenangkan pilpres 2019.

"Masih mau dicurangi atau tidak? Kalau tidak, 17 April jaga TPS. Bawa lontong, bawa ketupat, bawa sarung, bawa tikar, kita lebaran di TPS. Yang punya makanan berbagi dengan yang tidak punya. Hari itu rakyat harus menang," kata dia.

Kompas TV Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menggelar kampanye di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/3). Prabowo menyapa pendukungnya bersama Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Barat datang sambil membawa atribut dan bendera partai koalisi pendukung Prabowo. Dalam kampanye kali ini, Prabowo menyapa dan memberikan orasi politiknya di hadapan warga Jawa Barat. #PrabowoSubianto #KampanyePrabowoSubianto #Prabowo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com