Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkominfo Blokir Akun Instagram Mengatasnamakan TNI AD

Kompas.com - 07/02/2019, 10:07 WIB
Mela Arnani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memblokir sebuah akun di Instagram yang mengatasnamakan Tentara Nasional Indonesia pada Rabu (6/2/2019).

Pemblokiran dilakukan tak lama setelah salah satu unggahan yang ada dalam akun bernama @tni_indonesia_update itu viral akibat tulisan yang dianggap provokatif.

Dengan mengatasnamakan TNI, akun itu menyatakan akan memusnahkan para pemuda kritis yang beraliran pemikiran kiri dan yang disebutnya sebagai generasi muda Partai Komunis Indonesia (PKI).

Tangkapan layar akun Instagram @tni_indonesia_updateInstagram Tangkapan layar akun Instagram @tni_indonesia_update
Pelaksana Tugas Kepala Humas Kemenkominfo Ferdinandus Setu menegaskan bahwa pihaknya telah memblokir akun tersebut.

"Pemblokiran terhadap akun instagram @tni_indonesia_update dilakukan pada Rabu (6/2/2019) pukul 10.45 WIB setelah menerima laporan resmi dai Mabes TNI untuk menertibkan akun-akun media sosial tidak resmi yang mengatasnamakan TNI,"kata Ferdinand kepada Kompas.com, Kamis (7/2/2019).

Baca juga: Kemenkominfo Blokir 2.334 Konten Negatif di Aplikasi Live Chat

Ferdinand menjelaskan, pemblokiran tersebut telah melalui tahap verifikasi yang dilakukan oleh Sub Direktorat Pengendalian Konten Internet Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo.

Adapun unggahan yang dipermasalahkan itu berisi video tank Leopard, namun disertai narasi:

"Sebaiknya para PKI dan generasi PKI baru, serta pemuda-pemudi kritis digaris kiri, dikumpulkan dalam satu gudang kemudian dijadikan sasaran tembak oleh Leopard. Aksi Yonkav 8 narasingawaratama"

Kemenkominfo, lanjut Ferdinand, telah melakukan konfirmasi kepada Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat Brigjen Candra Wijaya. TNI AD menyatakan akun tersebut bukan milik TNI.

Sementara, akun resmi Instagram TNI AD menggunakan nama @tni_angkatan_darat.

Ferdinand mengimbau masyarakat untuk melaporkan media sosial palsu atau akun yang mengunggah konten negatif melalui akun resmi Twitter Aduan Konten Kemenkominfo, @aduankonten, situs aduankonten.id, dan nomor WhatsApp 08119224545.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com