JAKARTA, KOMPAS.com - Alim ulama, para pemimpin daerah, dan sejumlah tokoh di Jawa Barat akan berdoa bersama untuk mewujudkan situasi politik yang damai dan kondusif jelang pemilu.
Doa bersama itu akan digelar lewat kegiatan bertema Jawa Barat Bermunajat di Alun-Alun Bandung, Sabtu (26/1/2019). Acara ini diinisiasi Arus Informasi Santri (AIS) Jabar.
“Kami melihat mulai ada gesekan yang cukup tajam di tengah masyarakat akibat perbedaan pilihan politik. Padahal, perbedaan pilihan politik semestinya disikapi secara dewasa. Kami tak ingin potensi gesekan ini membesar," kata Ketua AIS Jabar, Adhia Ahmad Turmudzi, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/1/2019).
Baca juga: Pemuda Dayak Kalimantan Barat Deklarasi Pemilu Damai
"Kita harus ambil langkah. Jawa Barat ingin situasi politik adem, hubungan sosial antar-kelompok masyarakat terjaga dengan baik, sehingga lahirlah acara ini,” tambah dia.
Jawa Barat Bermunajat rencananya akan dihadiri sejumlah ulama. Di antaranya Rais Aam Jatman Habib Luthfi bin Yahya, pimpinan Ponpes Assalam Bandung KH Habib Syarief Muhammad Alaydrus, Ketua MUI Jabar Prof Dr KH Rahmat Syafei, Habib Salim Jindan Baharun, Habib Umar Assegaf, dan Ketua DKM Masjid Raya Jabar KH Mukhtar Ganda Atmaja.
Selain itu, bakal hadir Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung Oded Danial, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Tri Soewandono, dan Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto.
“Kita harus mulai melakukan munajat. Berdoa sepenuh hati mengharapkan rida, ampunan, dan hidayat Allah SWT agar negeri ini damai, semakin maju," kata Adhia.
Baca juga: 15 Parpol Deklarasikan Pemilu Damai, Janji Tak Akan Angkat Isu SARA
Adhia mengatakan, tak seharusnya Pilpres menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat. Pilpres harus menjadi sarana memperkuat ukhuwah Islamiyah dalam balutan demokrasi yang penuh kegembiraan, jauh dari fitnah, hoaks, serta kebohongan.
“Harapan kita semua sama. Jangan sampai cita-cita mulia memajukan negeri ini dinodai dengan fitnah. Kita kedepankan islah untuk Indonesia yang lebih berkah,” ujarnya.
Adhia menuturkan, acara Jawa Barat Bermunajat ini akan diisi dengan doa keselamataan negeri oleh 5000 jamaah dari takmir masjid, majelis taklim, dan komunitas pesantren.
Baca juga: Parpol di Jakarta Utara Deklarasi Kampanye Pemilu Damai
“Kita mendoakan agar bangsa ini bisa melewati pesta demokrasi dengan aman dan damai, serta bisa menghasilkan kepemimpinan terbaik yang mampu memajukan negeri ini dan tulus memberi keteduhan bagi semua,” katanya.
Adhia mengajak warga Jabar untuk datang ke acara yang akan dimulai pukul 12.00 WIB. Salah satu bintang yang bakal hadir antara lain Veve Zulfikar, qari pelantun puji-pujian melalui qasidah dan salawat. Mantan presenter TV One Tina Talisa akan menjadi pembawa acara.