Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Tekankan Pentingnya Perencanaan Pembangunan Daerah

Kompas.com - 18/12/2018, 14:18 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menekankan pentingnya perencanaan yang disertai eksekusi yang baik pada program pembangunan daerah.

"Perencanaan anggaran penting. Kemudian anggarannya, menganggarkannya harus jelas, memastikan dengan baik," ujar Tjahjo dalam acara Konferensi Sustainable Development Goals (SDGs), di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018).

Dia menuturkan, hampir setiap tahun Kemendagri mengoreksi anggaran pemerintah daerah. Dari koreksian itu, dirinya bisa melihat sejumlah daerah yang tidak dapat menentukan skala prioritas terkait program yang akan dijalankan.

"Daerah memutuskan apa yang menjadi skala prioritas, namanya skala prioritas kalau bisa 1, 2, atau 3, tapi kalau sudah 10 atau 15, bagaimana (bisa dibilang) skala prioritas dalam 1 tahun," tuturnya.

Kemudian, ia mencontohkan beberapa pembangunan di daerah yang dinilainya tidak direncanakan dengan matang.

Contoh pertama adalah terminal bus di Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT). Terminal tersebut, kata Tjahjo, sangat megah tetapi tidak ada bus yang parkir di sana.

Baca juga: DPRD se-Indonesia Minta Diundang Jokowi jika Bahas Pembangunan Daerah

Selain itu, Tjahjo menyebutkan tentang Waduk Jatigede di Sumedang, Jawa Barat, di mana pembangunan digagas sejak era Presiden Soekarno. Namun, bendungan tersebut baru selesai dibangun di era Presiden Joko Widodo.

"Berarti perencanaan, penganggaran dan memastikan program ini berjalan tidak sesuai dengan perkiraan dan harapan," ungkap dia.

Oleh sebab itu, Tjahjo mengharapkan ada perbaikan dalam hal perencanaan dan cara untuk mengatasi skema pendanaan yang masih konvensional.

"Saya kira secara umum bahwa apapun skema pendanaan pembangunan daerah yang masih konvensional harus selalu kita ubah dengan baik," kata Tjahjo.

Kompas TV Rapat pun membahas sejumlah hal. Mulai dari pengalokasian dana bantuan, mekanisme penyaluran dana, hingga proses penanganan lainnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com