Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Dibuli Warganet, Jokowi Angkat Bicara...

Kompas.com - 24/10/2018, 15:05 WIB
Ihsanuddin,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com — Putra bungsu Presiden Joko Widodo beberapa hari ini menjadi bulan-bulanan warganet.

Warganet ramai-ramai berkomentar dan membuat meme lucu yang meledek Kaesang seolah-olah dia bukan bagian dari keluarga Presiden Jokowi.

Kaesang juga diledek karena pesonanya dianggap sudah kalah dari Jan Ethes Srinarendra, cucu pertama Jokowi.

Dalam beberapa kesempatan, Jokowi membawa Jan Ethes.

Semuanya bermula saat Kaesang mengeluh di Twitter-nya, @Kaesangp, karena ia tidak pernah diajak lagi dalam kunjungan kerja Jokowi.

"Saya tidak pernah diajak lagi," twit Kaesang pada 21 Oktober 2018 saat membalas Twitter Jokowi yang mengunggah foto bersama Jan Ethes saat menghadiri acara peringatan Hari Santri di Solo.

Kicauan Kaesang itu direspons oleh kakak kandungnya yang juga ayah dari Jan Ethes, Gibran Rakabuming Raka.

"Situ siapa," tulis Gibran lewat akun @Chili_Pari.

Seperti mengikuti tingkah Gibran, para warganet di Twitter lantas beramai-ramai mengunggah meme dan komentar lucu untuk menggambarkan kondisi Kaesang yang pesonanya kalah oleh Ethes.

Salah satunya akun @43sthetic mengunggah gambar profil Jokowi di Wikipedia dengan informasi pribadi yang sudah diubah. Di situ, nama Kaesang hilang dari kolom daftar anak-anak Jokowi.

Akun @jabrixwd mem-bully Kaesang dengan membuat pantun:

Jalan jalan ke Sumedang
Jangan lupa beli tahu
Jan Ethes banyak yang sayang
Kaesang gak ada yang tahu

Kaesang pun hanya menanggapi berbagai ledekan warganet itu dengan santai. Ia bahkan melempar candaan yang memancing warganet untuk makin meledeknya.

"Sampai saat ini, keluarga saya tidak ada grup WA. Mungkin memang tidak ada ato saya memang tidak pernah di-invite," tulis Kaesang di Twitter.

Respons Jokowi

Presiden Joko Widodo akhirnya angkat bicara mengapa belakangan lebih sering mengajak Jan Ethes dibandingkan Kaesang.

"Gini, saya biasanya ajak Kaesang biar belajar lapangan. Tapi sekarang anaknya sibuk bisnis sama sibuk kuliah sehingga diajak sulit. Ketemu saja sulit banget," kata Jokowi kepada wartawan di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Rabu (24/10/2018).

Berbeda dengan Kaesang, kata Jokowi, Jan Ethes yang masih balita lebih mudah untuk diajak mengikuti kegiatannya.

"Yang kecil itu, yang gampang diajak ke mana-mana. Enggak sekolah, ya diajak," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com