Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Pesan soal Situs Cek Status Pemilih pada Pemilu 2019, Ini Kata KPU

Kompas.com - 19/10/2018, 12:50 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini beredar pesan yang menginformasikan kepada warga negara Indonesia untuk segera mengecek apakah sudah terdaftar sebagai pemilih dalam Pemilu 2019 yang dilaksanakan pada 17 April mendatang.

Pesan ini beredar melalui aplikasi pesan WhatsApp pada Kamis (18/10/2018).

Dalam pesan tersebut, disebutkan bahwa untuk mengecek apakah kita sudah terdaftar atau belum sebagai pemilih bisa melalui situs www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id.

Tanggapan KPU

Sebelumnya, untuk mengecek apakah kita terdaftar sebagai pemilih di Daftar Pemilih Tetap (DPT) bisa dilakukan melalui situs sidalih3.kpu.go.id.

Namun, apakah situs www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id juga dikelola Komisi Pemilihan Umum (KPU)?

Saat dikonfirmasi, KPU menyatakan bahwa situs itu merupakan kedua situs itu, lindungihakpilihmu.kpu.go.id dan sidalih3.kpu.go.id memang dikelola KPU.

"Kedua portal tersebut memang milik KPU," ujar Komisioner KPU, Hasyim Asy'ari saat dihubungi Kompas.com, Jumat (19/10/2018).

Menurut Hasyim, ini bisa diketahui dari domainnya yang memang merupakan situs resmi KPU.

"Kalau pakai domain kpu.go.id, punya KPU," ujar Hasyim.

Langkah mengecek

Portal tersebut bisa diakses melalui ponsel dan jaringan internet. Berikut langkah-langkahnya:

1. Pada tampilan awal  situs lindungihakpilihmu.kpu.go.id, pemilih diminta mengisi nama lengkap dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera dalam KTP.

2. Setelah terisi, klik ikon "Cari" yang ada di sebelah kiri, di bawah kolom NIK.

Jika sudah, portal akan memunculkan nama lengkap, jenis kelamin, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan, dan nomor TPS.

.

.

.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com