Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Ajak Siswa SMA Latihan Tinju

Kompas.com - 10/10/2018, 10:29 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menantang seorang siswa SMA untuk latihan tinju.

Hal itu terjadi saat Presiden Jokowi berpidato dihadapan 340 siswa SMA dan 170 siswa SMK se-Indonesia yang mengikuti kegiatan AKSI (Apresiasi Kebangsaan Siswa Indonesia), di Sentul, Bogor, Rabu (10/10/2018).

Para siswa SMA/SMK yang hadir merupakan ketua OSIS atau ketua organisasi kerohanian di sekolahnya masing-masing.

Awalnya, Jokowi bertanya apakah anak-anak SMA yang hadir gemar berolahraga.

"Anak anak senang olahraga enggak? Ada yang suka memanah?" tanya Jokowi.

"Oh ada, sama dengan saya," sambung Jokowi saat melihat ada sejumlah anak yang mengacungkan tangannya.

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Siswa SMA Luruskan Kabar Hoaks

Jokowi memang kerap melakukan olahraga memanah di sela kesibukannya sebagai orang nomor satu di Indonesia. Bahkan, Jokowi pernah mengikuti kejuaraan memanah.

Selanjutnya, Jokowi juga bertanya lagi, apakah ada siswa yang gemar olahraga tinju. Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga kerap berlatih tinju.

Bahkan, Jokowi sempat mengunggah video saat ia berlatih tinju ke akun YouTube-nya.

Seorang siswa mengacungkan tangannya. Jokowi lantas mengajak siswa tersebut untuk latihan tinju bersamanya.

"Kapan-kapan saya ajak tinju dengan saya. Benar, ya. Nanti kapan-kapan latihan sama saya," kata Jokowi.

Baca juga: Presiden Jokowi: Kita Bangsa Besar, Masak 5 Tahun Sekali Ribut Terus?

Mantan Wali Kota Solo itu lantas melempar guyonan yang membuat para siswa tertawa.

"Tapi kalau saya uppercut, hook dan lain-lain, jangan balas, ya. Enggak boleh balas. Balas, nanti kena saya gimana," kata Jokowi yang langsung disambut tawa para siswa.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi meminta para siswa yang merupakan pimpinan di sekolahnya untuk terus menjaga persatuan dan kerukunan antarsesama.

Jokowi juga meminta mereka meluruskan kabar hoaks yang saat ini marak beredar di media sosial.

Selain itu, Jokowi juga meminta para siswa untuk jeli melihat berbagai peluang di era teknologi yang terus berkembang pesat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com