Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teten Masduki Minta Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Tangkal Serangan Isu Ekonomi

Kompas.com - 04/09/2018, 06:57 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki meminta Tim Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin menangkal serangan isu ekonomi yang dilontarkan kubu pesaing.

Hal itu disampaikan Teten usai menyampaikan materi di Media Center Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf, Menteng, Jakarta, Senin (3/9/2018).

"Ada beberapa hal yang penting segera direspons pemerintah yaitu berkaitan misalnya dengan keadaan ekonomi yang itu juga harus dijelaskan bahwa problemnya kan bukan hanya faktor dalam negeri, ada faktor keadaan ekonomi global," ujar Teten.

"Saya kira itu saja tadi saya sharing mengenai hal-hal yang mungkin perlu disampaikan pada masa kampanye nanti," lanjut dia.

Baca juga: Tim Kampanye Jokowi-Maruf Minta Polisi Adil Sikapi Gerakan Tagar Politik

Ia menilai ada sejumlah hoaks yang menunjukan kegagalan pemerintah di sektor ekonomi. Padahal menurut Teten, di sektor ekonomi, pemerintah justru berhasil.

Ia juga berpesan kepada tim kampanye agar mampu menjelaskan efek pembangunan infrastruktur yang mungkin belum bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh rakyat. Itu, kata dia, perlu dijelaskan lantaran kerap ada pendapat yang menilai infrastruktur tak berpihak kepada rakyat.

"Ada hal-hal yang perlu dijelaskan lebih lanjut mengenai pembangunan infrastruktur, karena pembangunan infrastruktur itu dampaknya itu kan jangka menengah panjang dan tidak bisa dinikmati langsung oleh orang-perorang kecuali misalnya listrik, infrastruktur listrik," lanjut Teten.

"Jadi isu-isu yang keliru itu itu harus disampaikan, jadi saya kira sebagai incumbent kan memang yang harus dijelaskan adalah pencapaian pemerintah, fokus di situ," kata Teten.

Ia menambahkan hal itu penting untuk dipahami oleh tim kampanye yang akan menyampaikan capaian kinerja pemerintah ke masyarakat.

Sebab, menurut Teten, banyak informasi terkait keberhasilan pemerintah yang tidak diterima dengan utuh dan lantas mengganggu elektabilitas Presiden Joko Widodo.

"Jadi perlu segera diatasi Pemerintah. Karena kalau tidak akan menganggu elektabilitas," ucap Teten.

Baca juga: Seluruh Caleg Nasdem Diminta Jadi Juru Bicara Jokowi-Maruf Amin

Ia menambahkan, banyak program pemerintah yang berhasil dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.

Di antaranya ialah program jaminan sosial, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Program Keluarga Harapan, dan dana desa.

Teten menyambangi media center tim kampanye Jokow-Ma'ruf, Senin malam. Dia hadir untuk menyampaikan sejumlah materi terkait keberhasilan yang telah dicapai pemerintah. Materi tersebut disampaikan kepada anggota tim kampanye yang hadir.

Kompas TV Wakil ketua tim kampanye nasional Jokowi Ma'ruf Amin, Moeldoko, menyatakan kesiapan struktur timses sudah mencapai 90 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com