Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beli Sepatu Rp 380.000 di Jakarta Sneaker Day

Kompas.com - 03/03/2018, 21:38 WIB
Ihsanuddin,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi pameran sepatu Jakarta Sneaker Day di Mal Senayan City, Jakarta, Sabtu (3/3/2018).

Selain untuk berakhir pekan bersama keluarga, Jokowi menggunakan kesempatan tersebut untuk melihat perkembangan pasar dan industri sepatu sneaker di Tanah Air.

"Ya ini saya ingin melihat tren. Tren pasar seperti apa? Tren sepatu seperti apa?" kata Presiden seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana.

Presiden yakin produk sneaker Indonesia lebih unggul sehingga mampu bersaing di pasar internasional.

"Ada juga tadi yang handmade (buatan tangan) misalnya, ada juga bentuk produksi yang saya lihat juga bagus," kata Presiden.

Baca juga : Daftar Sneaker Eksklusif yang Dirilis di Jakarta Sneaker Day

Selain unggul dari segi kualitas, harga yang ditawarkan juga lebih kompetitif. Hal tersebut menurut Presiden akan semakin menambah nilai jual produk sneaker Indonesia.

"Harus melihat tren pasar, seperti apa desain yang disukai? Kemudian warna apa yang disukai? Harga berapa pun kalau konsumen senang pasti dibeli," kata Presiden.

Presiden mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama dengan pemerintah mendukung dan menghargai produk-produk karya anak bangsa.

"Belilah produk-produk dalam negeri," kata Presiden.

Ia memperlihatkan sepatu produksi dalam negeri yang dibelinya seharga Rp 380 ribu.

“Ini dari daerah Bandung, bagus banget,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, putera sulungnya Gibran Rakabuming, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com