Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan Komisi I DPR Desak Malaysia Jelaskan Insiden Bendera Terbalik

Kompas.com - 21/08/2017, 06:37 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid, mendesak Malaysia untuk segera memberi penjelasan terkait kecerobohan terbalik mencetak bendera Republik Indonesia dalam buku panduan SEA Games di Kuala Lumpur 2017.

Ia menyarankan agar Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi sementara tak menerima kunjungan Menpora Malaysia sebelum ada perbaikan dari kesalahan tersebut.

"Materi dicetak ulang dan dibagikan ulang yang benar dengan penjelasan kepada forum SEA Games bahwa materi yang diterima sebelumnya salah," ujar Meutya melalui keterangan tertulis, Minggu (20/8/2017).

Ia menilai insiden terbaliknya bendera Indonesia itu melukai rasa persahabatan antara Indonesia dan Malaysia.

Siapa pun yang menjadi tuan tumah ajang diplomasi, kata dia, harus memahami prinsip-prinsip diplomasi atau tak perlu menawarkan diri sebagai tuan rumah.

Adapun SEA Games dianggap sebagai diplomasi olah raga dalam skala besar. Politisi Partai Golkar itu menuturkan, diplomasi memang merupakan kerja sulit karena memerlukan kecerdasan, ketekunan dan kehati-hatian.

"Yang terucap, tertulis, tergambar dalam tugas diplomasi haruslah hasil olahan matang semua unsur tersebut," ucap Meutya.

Pemerintah sebelumnya akan melakukan protes terhadap pihak penyelenggara. Buku panduan dibagikan kepada para pejabat yang hadir dalam pembukaan SEA Games 2017 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (19/8/2017).

(Baca juga: Jokowi Tunggu Permintaan Maaf Malaysia Terkait Bendera yang Dicetak Terbalik)

 

Dalam halaman ke-80 dalam buku tersebut, bendera Merah Putih milik Indonesia tercetak terbalik, yakni menjadi putih merah.

"Saya kira ini sangat teledor dan ceroboh sekali. Hal ini mencederai kemegahan pembukaan SEA Games 2017 yang disaksikan jutaan orang," kata Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.

Panitia lokal Malaysia pun lantas mengeluarkan permohonan maaf secara resmi. Surat tersebut diunggah di akun Twitter resmi SEA Games 2017 @KL2017. Pemerintah Malaysia pun sudah meminta maaf atas kejadian ini.

(Baca: Menlu Malaysia Mohon Maaf ke Indonesia atas Insiden Bendera Terbalik)

Kompas TV Panitia Sea Games Minta Maaf Soal Bendera Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com