Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmati We The Fest, Jokowi Ingin Industri Kreatif Indonesia Mendunia

Kompas.com - 12/08/2017, 08:20 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mendorong perkembangan industri kreatif di Indonesia.

"Sebab, apa pun industri kreatif itu telah menjadi kekuatan kita," ujar Jokowi seusai menonton festival musik pop elektronik We The Fest di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (11/8/2017).

Hal itulah yang menjadi salah satu alasan kenapa Jokowi menghadiri "We The Fest" (WTF).

"Kalau kita tidak tahu lapangannya, enggak tahu pasar, dari mana kita mau buat kebijakan," ujar dia.

Baca juga: Jokowi: Masa Depan Ekonomi Indonesia Ada di Industri Kreatif

Jokowi mengatakan, sektor industri kreatif punya potensi pasar yang besar di Indonesia. Oleh sebab itu, harus digarap dengan baik.

Dengan melihat langsung produk industri kreatif serupa WTF, Jokowi pun mengerti posisi Indonesia di skala internasional.

Salah satunya dengan membandingkan kualitas grup musik di Indonesia dengan grup musik luar negeri.

"Misalnya seperti Shura. Kita bisa bandingkan ya dengan 'the S.I.G.I.T'. Kita bisa melihat di mana positioning kita. Kemudian harus ngejarnya di mana," ujar Jokowi.

"Lalu misalnya Kodaline, itu dibandingkan dengan yang kita punya bagaimana? Mestinya punya kita diperbaiki di sebelah mana," lanjut dia.

Jika sektor industri kreatif Indonesia betul-betul digarap secara baik, bukan hal mustahil Indonesia bisa berjaya di skala internasional seperti yang terjadi di Korea dengan K-Pop-nya.

"Sekali lagi jika industri kreatif digarap secara baik, anak-anak muda diberi ruang kreatif untuk berinovasi dan berkreativitas, bisa untuk dibawa ke luar," ujar Jokowi.

Diketahui, Jokowi datang ke acara WTF usai menghadiri Silatnas ke II Relawan Pendukung Jokowi di kawasan Jiexpo, Kemayoran.

Baca juga: Jokowi "Blusukan" ke Pusat Industri Kreatif Korea

Usai bertemu relawan, Jokowi mengganti batiknya dengan kaos lengan panjang. Di bagian dada tertulis "We The Fest".

Kepala Kantor Staf Presiden, Teten Masduki tampak ikut menemani Presiden Jokowi menonton grup musik yang disukai generasi milenial tersebut.

Kompas TV Di Balik Pertemuan Agus Yudhuyono & Jokowi (Bag 3)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com