Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun di Kendallville, Cerita Ceudah Tentang Toleransi di AS

Kompas.com - 19/06/2017, 12:07 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dari Serambi Mekkah Ceudah Haja Shafira terbang ke Kendallville, Indiana, Amerika Serikat, tahun 2016.

Selama dua belas bulan, Ceudah tinggal bersama orang tua angkat, seorang pastor.

Bagi Ceudah, ternyata berinteraksi dengan orang-orang yang jauh berbeda dari lingkungan kesehariannya di Indonesia, tidak seseram yang dibayangkan.

Penerimaan mereka, teman-teman Ceudah di East Noble High School serta lingkungan tempat tinggal orang tua angkatnya, begitu baik bahkan kepada kaum minoritas.

Belia 18 tahun itu juga sangat sayang dengan orang tua angkatnya. Satu hal yang ia pelajari, yaitu perbedaan bukanlah penghalang untuk saling mengenal dan mengasihi.

"Walaupun Ceudah minoritas di sana dan tinggal sama orang yang mengerti agama berbeda, tetapi Ceudah belajar banyak bagaimana perbedaan itu bukan menjadi penghalang antar dua orang untuk saling mengenal dan mencintai," kata Ceudah saat berbincang dengan Kompas.com di acara buka bersama, di kediaman Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R Donovan, Minggu (18/6/2017).

"Karena walaupun berbeda agama, kami bisa makan malam bersama. Kami berdoa, mereka baca doa secara Kriatiani dan saya baca doa secara Islami, lalu kami pun makan," lanjut Ceudah.

(baca: Dubes AS Minta Pelajar Program YES Meneruskan Nilai Keberagaman)

Ceudah adalah satu dari 83 pelajar Indonesia yang mengikuti Youth Exchange Study (YES) Program.

YES Program adalah kegiatan pertukaran pelajar yang dikembangkan Departemen Luar Negeri AS dan menyasar pelajar di negara-negara mayoritas Muslim.

Tujuannya adalah mengenalkan para pelajar tentang AS sekaligus membuat orang-orang di Negeri Paman Sam memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Islam.

Ceudah, pelajar SMA Negeri Modal Bangsa Aceh itu, rupanya sangat tertarik dengan program tersebut.

Ia juga mengaku selalu tertarik dengan hal-hal baru dan membuat pengalaman baru.

Setelah serangkaian tes seleksi, Ceudah akhirnya lolos dan berangkat ke AS. Di sana, Ceudah tidak hanya belajar di East Noble High School.

Dia juga mempromosikan tentang Indonesia dalam berbagai forum, baik di kelas, maupun di organisasi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com