Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Wiranto Sering Jelaskan Stabilnya Politik dan Keamanan RI

Kompas.com - 29/05/2017, 19:49 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto untuk sering-sering menjelaskan soal stabilnya politik dan keamanan Indonesia kepada publik.

Penjelasan itu penting di tengah meningkatkan kepercayaan dunia ke Indonesia dalam hal investasi.

"Pak Menko Polhukam, supaya disampaikan sesering mungkin bahwa stabilitas politik dan keamanan kita ini sangat baik," ujar Jokowi dalam sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (29/5/2017).

(Baca: Jokowi Minta Pencegahan Terorisme Dilakukan di Sekolah hingga Medsos)

Jokowi menilai, ada ganjalan dunia internasional untuk berinvestasi di Indonesia. Salah satunya soal situasi politik dan keamanan yang dinilai tidak stabil.

Jokowi yakin jika dunia mendapatkan penjelasan yang obyektif soal situasi politik dan keamanan di Indonesia, kepercayaan mereka terhadap Indonesia akan semakin meningkat.

(Baca: Jokowi Minta TNI Dilibatkan dalam Penanggulangan Terorisme)

"Saya kira diterangkan saja secara simpel bahwa setiap tahun negara kita mempunyai perhelatan pemilihan bupati, wali kota, gubernur yang mau tidak mau pasti menghangatkan situasi politik kita," ujar Jokowi.

"Menurut saya, kalau diberikan penjelasan seperti itu, mereka akan bisa menerima," lanjut dia.

Kompas TV Wiranto mengungkapkan bahwa bom yang meledak 2 kali di sekitar terminal ini memiliki kesamaan dengan teror di Manchester.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com