Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik ke Sayap Pesawat Pengangkut BBM, Jokowi Hampir Jatuh

Kompas.com - 18/10/2016, 12:38 WIB
Ihsanuddin

Penulis

YAHUKIMO, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo nekat naik ke atas sayap pesawat Air Tractor AT-802. Jokowi sempat hampir jatuh saat akan menaiki anak tangga pesawat.

Peristiwa ini terjadi saat Jokowi mencanangkan penetapan BBM satu harga untuk wilayah Papua dan Papua Barat di Bandara Nop Goliat Dekai, Yakohimo, Selasa (18/10/2016).

Seusai acara, Jokowi dan rombongan langsung meninjau Air Tractor AT-802 yang sudah terparkir di bandara.

Pesawat ini baru dibeli oleh Pertamina untuk mengangkut bahan bakar minyak ke daerah-daerah terpencil di Papua.

Dengan adanya pesawat ini, diharapkan harga BBM di Papua yang masih cukup tinggi bisa ditekan hingga seminim mungkin.

Pesawat ini relatif kecil. Tak ada pintu masuk yang disediakan. (Baca: Harga BBM di Papua Selangit, Jokowi "Sentil" Dirut Pertamina)

Pilot harus terlebih dahulu menginjak sejumlah anak tangga untuk menaiki sayap pesawat. Barulah dari sayap pesawat, pilot masuk melalui jendela.

Awalnya, hanya pilot yang naik ke sayap pesawat dan masuk ke ruang kemudi. Namun, Jokowi kemudian ikut naik ke sayap pesawat agar bisa melihat ruang kemudi.

Saat menginjak anak tangga, pijakan kaki Jokowi meleset yang membuatnya hampir terjatuh.

Untungnya, tangan Jokowi berpegangan di anak tangga pesawat sehingga ia tidak terjatuh.

(Baca: Jokowi: Di Jawa, BBM Naik Rp 1.000 Saja Sudah Demo Semua)

Namun, momen itu sempat mengagetkan Ibu Negara Iriana Jokowi, rombongan menteri, dan Paspampres.

Pada percobaan kedua, akhirnya Jokowi berhasil naik ke sayap pesawat. Ia berbincang cukup lama dengan pilot sambil melihat ruang kemudi.

Jokowi berharap agar Air Tractor AT-802 ini bisa menjadi solusi bagi mahalnya harga BBM di Papua.

"Saya pahami Pertamina keluar biaya besar untuk subsidi angkutan ini, tetapi Pertamina juga bisa kompensasi dari usaha lain, ada cross subsidi," ucap Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com