Pemerintah Hormati Pelantikan Ade Komarudin sebagai Ketua DPR

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan bahwa pemerintah menghormati pelantikan Ade Komarudin menjadi Ketua DPR RI.

Pramono menegaskan, pemerintah akan menghormati semua keputusan DPR selama memenuhi ketentuan yang ada.

"Apapun yang diputuskan parlemen selagi demokratis, dan paripurna, tidak ada kesalahan, harus kita hormati," kata Pramono, di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (11/1/2016).

Ade Komarudin dilantik menjadi Ketua DPR pada Senin (11/1/2016) siang.

Pelantikan Ade ditolak oleh pengurus Golkar kubu Munas Jakarta karena menganggap keputusannya tidak sah selama perselisihan pengurus Partai Golkar belum selesai.

Ade sebelumnya menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar. Ia menjadi Ketua DPR menggantikan Setya Novanto yang mengundurkan diri karena menghadapi kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla.

Penunjukkan Ade sebagai Ketua DPR langsung berimbas pada perubahan skema pengurus Fraksi Golkar di DPR. Posisi Ketua Fraksi Golkar di DPR saat ini dijabat oleh Setya Novanto.