Akhir Oktober 2015, jemaat GKI Yasmin mendapatkan informasi bahwa Pemkot Bogor meneruskan upaya merelokasi GKI Yasmin.
Kini, Bima Arya mencoba memindahkan GKI Yasmin ke Jalan dr Sumeru, sementara alternatif lainnya ke daerah Bubulak dan Kayu Manis.
Upaya pemindahan itu disebut telah dikoordinasikan dengan Kemendagri, dan akan difinalkan sebelum Natal 2015. Relokasi itu disebut dilakukan secara diam-diam dan rahasia.
"Harapannya, pemerintah pusat tidak hanya menuruti langkah Bima Arya, apalagi langkah-langkah itu adalah pengulangan dari skenario lama yang sudah pernah dicoba dan gagal total," kata Bona.
"Ini juga dilakukan secara rahasia dan diam-diam. Tidak perlu seperti itu, apalagi antara Pemkot Bogor dan Kemendagri. Kami berharap, Pemkot Bogor tidak justru memecah belah tubuh GKI," tambah Bona.
Sejak dulu, pihak GKI Yasmin menolak relokasi dengan alasan secara yuridis putusan MA telah menyebut Wali Kota harus mencabut pembekuan izin mendirikan bangunan gereja. Selain itu, ada putusan Ombudsman yang memberikan penilaian senada. (Baca: GKI Yasmin Tak Akan Terima Relokasi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.