Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Polisi Teladani Nilai Pahlawan

Kompas.com - 10/11/2015, 15:46 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Polri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan bahwa polisi berpotensi menjadi pahlawan di masa kini. Tugas, pokok dan fungsi polisi, sebut Badrodin, harusnya dimanfaatkan polisi di lapangan untuk menjadi pahlawan.

“Banyak hal yang bisa dilakukan polisi. Nilai-nilai kepahlawanan itu seharusnya bisa diteladani polisi. Itu ruang polisi dalam melakukan itu,” ujar Badrodin menanggapi Hari Pahlawan di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (10/11/2015).

Anggota Polres Nganjuk Aiptu Nanik Yuliati salah satu contohnya. Di wilayah tugasnya, sebut Badrodin, Nanik membebaskan banyak orang yang terpasung, bahkan sampai membawanya berobat.

Aksi Nanik itu dilakukan tanpa imbalan apapun.

Anggota Babinkamtibmas Polres Mamuju Brigadir Piether Paembonan juga demikian. Dia membebaskan ratusan anak putus sekolah di wilayah tugasnya.

Bahkan, Piether sempat mendapatkan penghargaan sebagai polisi berprestasi oleh Kapolri.

Menurut Badrodin, mereka telah meneladani nilai-nilai kepahlawanan. Oleh sebab itu, polisi lainnya pun diharapkan memiliki prestasi di bidang sosial seperti Nanik dan Piether.

“Seharusnya polisi itu ya seperti mereka, menjadi inspirator melakukan yang terbaik bagi bangsa,” ujar Badrodin.

Saat ditanya siapakah sosok yang harusnya diteladani polisi, Badrodin menyebut, Moehammad Jasin. Dia adalah tokoh polisi pertama yang menyandang gelar pahlawan nasional.

“Pak Jasin ikut berjuang bersama Bung Tomo, melakukan perlawanan, membebaskan negara kita ini dari penjajah. Dia seharusnya diteladani oleh semua polisi,” kata Badrodin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com