Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Imigrasi Cegah Mantan Anggota GAM ke Luar Negeri untuk Gabung ISIS

Kompas.com - 09/07/2015, 19:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Kepala Polri Jenderal Pol Badrodin Haiti serius menanggapi informasi seratusan mantan anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang ingin bergabung dengan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

"Langkah pertama, saya akan minta Kapolda Aceh mengecek kebenaran informasi itu," ujar Badrodin melalui sambungan telepon kepada Kompas.com, Kamis (9/7/2015).

Kedua, Badrodin menegaskan akan mencegah keberangkatan mereka. Jajaran di bawah akan segera berkoordinasi dengan pihak imigrasi untuk mencegah keberangkatan mereka ke Suriah. (Baca: Seratusan Mantan Anggota GAM Ingin Gabung ISIS, Ini Komentar Kabareskrim)

"Kami akan lacak identitas mereka terlebih dulu untuk kemudian kami serahkan ke imigrasi agar bisa dicegah," ujar Badrodin.

Namun, Badrodin merasa bahwa pernyataan mereka akan berangkat ke Suriah bergabung dengan ISIS adalah hal yang aneh. Sebab, selama ini mereka yang ingin bergabung dengan ISIS melakukannya secara diam-diam.

"Biasanya tidak terang-terangan begitu. Biasa mereka diam-diam pergi sendiri, melalui Thailand, Turki, dan lain-lain. Namun, informasi ini kami cek dululah," ujar Badrodin.

Sejumlah mantan anggota GAM yang dimotori Fakhruddin bin Kasem alias Din Robot menyatakan siap bergabung dengan ISIS. Mereka juga menyatakan siap untuk berangkat ke Suriah. Menurut Din Robot, sudah lebih dari 100 orang yang ingin bergabung dengan ISIS.

Saat ditanya mengenai dasar keinginan mereka bergabung dengan ISIS, Din Robot menjawab bahwa lingkup di dalam kesatuan eks kombatan GAM saat ini sangat tidak adil. Menurut dia, saat ini yang kaya semakin kaya, dan yang miskin semakin miskin. (Baca: 100 Kombatan GAM Akan Bergabung dengan ISIS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com