Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perebutan Kursi Ketum PAN Ikut Dijaga Pecalang

Kompas.com - 28/02/2015, 17:12 WIB
Ihsanuddin

Penulis


BADUNG, KOMPAS.com - Pengamanan Kongres IV Partai Amanat Nasional, di Nusa Dua, Bali, akan diperketat untuk mengantisipasi dinamika perebutan kursi ketua umum, antara calon petahana Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan. Setidaknya, panitia Kongres PAN mengandalkan pengamanan dari tiga unsur, yakni dari internal, Polda Bali, hingga pecalang.

"Pengamanan bagus sekali di internal. Ada simpatisan. Kemudian eksternal itu kan kewajiban mabes polda didukung penuh. Urusan pengamanan di daerah sendiri, pecalang juga ikut membantu. Full-lah artinya pengamanan di kerahkan," kata Ketua Organizing Comitee Kongres PAN Jon Erizal, saat dihubungi, Sabtu (28/1/2015).

Untuk pengamanan internal, kata Jon, akan dikerahkan 150 simpatisan. Sementara pecalang akan menyesuaikan dengan kesediaan dari masyarakat sekitar lokasi penyelenggaraan.

Aparat kepolisian juga akan menyesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Jon mengakui, persaingan merebut kursi ketua umum yang sudah mengerucut kepada dua kandidat bisa menimbulkan dinamika yang tak diinginkan. Namun, dengan pengamanan yang ketat itu, Jon meyakini tidak akan terjadi kerusuhan.

"Kalau so far kongres PAN ini kan ada dinamika. Tapi kita tetap bersaudara," ucapnya.

Kongres PAN akan dibuka Sabtu malam ini dan akan berlangsung hingga 2 Maret mendatang. Setidaknya, terdapat 593 peserta yang memiliki hak pilih akan hadir ke lokasi.

Mereka adalah ketua dan sekretaris DPW PAN se-Indonesia, ketua DPD PAN se-Indonesia, ketua dan sekretaris MPP PAN, ketua umum, sekjen, bendahara umum DPP, serta ketua 6 organisasi otonom. Selain itu hadir pula tiga ribu kader sekaligus simpatisan dalam kongres ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com