Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi III Akan Panggil Semua Pihak yang Terkait Pertemuan Hasto dan Samad

Kompas.com - 04/02/2015, 20:15 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K Harman mengatakan, Komisi III akan memanggil semua yang terkait dengan pertemuan antara politisi PDI-P Hasto Kristiyanto dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad. Benny mengatakan, pemanggilan tersebut untuk mengklarifikasi pernyataan Hasto ke Komisi III.

"Setelah ini, komisi akan melangkah lebih lanjut dengan memanggil nama-nama yang disebutkan untuk klarifikasi. Supaya apa yang disampaikan Hasto ini tidak merusak institusi KPK," ujar Benny, saat ditemui seusai memimpin rapat di Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015).

Hari ini, Komisi III telah mendengar pengakuan Hasto mengenai pertemuannya dengan Abraham Samad. Hasto menjelaskan bahwa pertemuan tersebut membahas mengenai rencana pencalonan Abraham sebagai calon wakil presiden.

Selain itu, Hasto juga menceritakan bahwa Abraham mengakui perannya dalam menentukan vonis yang ringan bagi Emir Moeis, salah satu kader PDI-P yang terjerat kasus korupsi, dan ditangani oleh KPK. Beberapa nama yang disebut Hasto terlibat dalam pertemuannya dengan Abraham yaitu, mantan Kepala BIN Hendropriyono, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Benny mengatakan, tujuan pemanggilan tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas, khususnya berkaitan penetapan tersangka kepada Komjen Budi Gunawan, yang ditengarai ada kaitannya dengan kekecewaan Abraham Samad yang tidak dicalonkan sebagai cawapres oleh PDI-P untuk mendampingi Jokowi.

Sebelumnya, Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsudin mengatakan, Komisi III kemungkinan akan membentuk Komisi Etik Abraham Samad, jika terbukti melanggar kode etik KPK. Aziz juga menyebutkan adanya kemungkinan pemberian sanksi pada Abraham, apabila ia terbukti melanggar perjanjian yang dibuat saat fit and proper test calon pimpinan KPK di hadapan Komisi III DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com